Bedak-kan, Yuk!

38 comments
Membandingkan Bedak Dari Berbagai Merk

Sudah lama saya pengen ngomongin soal bedak. Tapi karena banyaknya artikel tentang "jenis-jenis bedak", "memilih bedak yang tepat", dan semacamnya, saya khawatir tulisan saya jadi pasaran dan boring. Tapi setelah dipikir-pikir, yang saya bikin ini beda kok. Serius, beda! Baca aja deh kalau nggak percaya :D.

Kayaknya sebagian besar perempuan itu pakai bedak ya. Walau nggak demen-demen amat sama make up, kayaknya sih minimal tetep bedakkan. Bahkan banyak yang sejak usia menjelang remaja udah dikasih tau sama ibunya untuk pakai bedak ringan kalau keluar rumah. Ibumu gitu nggak? Ibu saya enggak je. Malah saya yang ngedrel minta bedak jaman SMP --".

Tapi trend pakai bedak saat ini agak-agak surut. Kalau saya amati, penyebabnya ada tiga:
1. Trend make up ala Korea yang glowy-glowy gitu deh. Udah gitu kebanyakan artis-artis Korea pada bilang kalau dese nggak pake bedak, jadi sebagai fans kita (kita?) mengikuti.
2. Bedak disinyalir bikin kulit kering. Dan kulit yang kering itu cepet keriput.
3. Pakai bedak dinilai hasilnya nggak alami dan kelihatan bedakkan (?)

Saya sendiri adalah penggemar riasan yang glowy-glowy natural gitu (bikin girlband). Tapi saya tetep nggak bisa ninggalin bedak. Nggak tau sih ya, kebiasaan aja dari SMP udah selalu pakai bedak, walau bedaknya minta sambil ngesot-ngesot di Samiluwes. Terus saya nggak betah aja pakai produk berbentuk krimi (skincare ataupun foundation), kalau nggak di-set lagi pakai bedak. Berasa becek-becek. Padahal muka saya jenisnya kering.

Terus mengenai bedak bikin kulit kering, saya rasa itu tergantung pemilihan bedaknya yah. Ada bedak yang memang formulanya lembut dan lembap. Lalu soal kelihatan bedakkan itu, ya pilih formula bedak yang oke dong! Bedak yang less-coverage dan translucent biasanya hasilnya nggak medok kok.

Tapi lagi-lagi semua itu pilihan yah. Pakai bedak ataupun nggak pakai bedak nggak salah kok. Disesuaikan saja sama selera, kondisi, dan yang paling penting pakailah bedak yang sudah teruji aman (ada nomor BPOM-nya) dan jangan nyolong. Kalaupun nggak mau beli ya minta bae-bae, jangan nyolong.

~ FYI aja, biarpun kamu pakai bedak dengan label halal, kalau bedaknya boleh nyolong, ya tetep aja nggak halal. Walau saya nggak paham benar masalah halal-haram, tapi saya yakin pasti kalau masalah halal dan tidak halal ini bukan semata soal ingredient.

Terus gimana cara milihnya? Saya akan ngomongin jenis-jenis bedak. Tapi yang saya omongin ini sebatas bedak yang pernah saya coba aja yah. Mungkin ada bedak jenis lain, tapi nggak saya bahas di sini karena saya belum pernah nyoba. Soalnya ngomong tanpa tau faktanya kan judulnya nge-judge dan nge-gosip, bukan opini.

Ini nih jenis bedak yang pernah saya coba:


Bedak Tabur

Bedak Tabur

Bentuknya kayak bubuk. Ringan, hasilnya cenderung natural, dan cenderung aman karena nggak begitu menyumbat pori. Semua artikel bilang kalau bedak ini cocoknya buat kulit berminyak dan berjerawat. Tapi kalau menurut saya, bedak ini cocok buat semua jenis kulit. Dan bagus buat pilihan bedak ringan untuk sehari-hari.

Bedak tabur memang biasanya nggak ada coverage atau daya tutupnya. Tapi ada juga beberapa jenis bedak tabur yang ber-coverage, walau nggak sebagus jenis two way cake ya, pastinya. Kalau saya sendiri lebih suka yang tanpa coverage dan warnanya translucent, terutama kalau untuk nge-set foundie/BB cream. Bedak tabur yang translucent dan less-coverage cenderung lebih natural hasilnya, nggak cakey, dan nggak gampang oxidise di muka.

Bedak tabur favorit saya saat ini adalah Pigeon Loose Powder. Formulanya ringan dan natural banget. Saya bahkan lebih suka Pigeon kalau dibandingkan Skinfood Buckwheat Loose Powder, karena Pigeon ini menurut saya lebih halus dan lebih gampang rata di kulit. Walau kalau dari segi kemasan dan aroma, menang Skinfood banget. Kemasan Pigeon tuh jelek dan ringkih pol, punya saya tutupnya tinggal separoh :|.

Dulu saya suka bedak Marck's, karena murah dan mampu membuat jerawat lekas kering. Tapi makin ke sini, saya ngerasa kalau bedak Marck's ini bikin kulit saya kering. Jadi saya sekarang berhenti pakai Marck's untuk harian. Tapi saya masih pakai disaat-saat saya jerawatan, dan saat-saat sekitaran waktu menstruasi, karena saat-saat itu biasanya kulit saya cenderung berminyak.

Banyak yang menyarankan untuk menggunakan kabuki/ powder brush, untuk mengaplikasikan bedak tabur. Tapi saya sendiri kurang suka pakai kuas kalau untuk bedak tabur. Bikin emosi, cyin! Terbang-terbang dan susah rata. Saya lebih suka pakai spons handuk. Tapi persoalan alat/aplikator ini saya rasa hanya soal kebiasaan semata.

Bedak tabur yang pernah saya coba dan saya suka:
- Pigeon Loose Powder : Rp 18 000 (Quick Review di sini)
- Skinfood Buckwheat Loose Powder : Rp 80 000 - Rp 125 000
- Bless Acne Face Powder : Rp 58 000
- Caring Microfine Loose Powder : Rp 45 000  (Review di sini)
- Ultima II The Nakeds Loose Powder : Rp 135 000 (Review di sini)
- Mustika Ratu Oxygen Loose Powder : Rp 28 000
- Purbasari Face Powder : Rp 18 500  (Review line kosmetik Purbasari di sini)

Bedak tabur yang jadi favorit banyak orang, tapi saya nggak suka/ nggak cocok:
- Marck's Loose Powder : Rp 9 000 (Review di sini)
- Venus Loose Powder : Rp 25 000
- Revlon Touch and Glow : Rp 35 000
- Sariayu Loose Powder : Rp 10 000
- Wardah Loose Powder : Rp 27 000


Bedak Padat
(Tanpa gambar karena saya lagi nggak punya. Kasian ya?)

Yang saya maksud bedak padat/ compact powder di sini adalah bedak padat tanpa foundation yah, bukan two way cake (TWC). Bedak padat adalah bedak tabur yang dipadatkan. Tujuan dipadatkan ini adalah agar lebih praktis dan nggak gampang tumpah, sehingga gampang dibawa-bawa. Walau formulanya nyaris sama dengan bedak tabur, hanya ditambah agen pemadat (?), bedak padat ini nggak disarankan untuk dipakai pada kulit yang berjerawat, karena cenderung lebih gampang menyumbat pori.

Biasanya bedak jenis ini digunakan untuk touch up. Kenapa pakai bedak padat non-foundie, dan bukan TWC aja, untuk touch up? Karena kalau pakai TWC untuk touch up, hasilnya akan terlalu berat dan rentan menggumpal. TWC kan mengandung foundation tuh, jadi teksturnya lebih krimi. Bayangkan tekstur krimi seperti itu, kita tempelkan pada muka yang sudah dioles riasan dan sudah berminyak. Jatuhnya akan berat dan menggumpal dibeberapa tempat. Maka dari itu kalau touch up bagusnya pakai bedak padat yang ringan aja, jangan yang ber-foundie.

Tapi saya sendiri orangnya jarang touch up bedak. Biasanya saya cuma pakai kertas minyak aja untuk beresin hidung dan dagu, nggak perlu tambahan bedak. Jadi saya kadang suka pakai bedak padat, tapi untuk dipakai di awal dandan. Ganti-gantian gitu sama bedak tabur, biar nggak bosen. Tapi saya tep lebih suka pakai bedat tabur sih :D.

Bedak padat yang pernah saya coba dan saya suka:
- Pigeon Compact Powder : Rp 18 000
- Garnier Compact Powder : Rp 30 000 (Compare dengan Maybelline Clear Smooth di sini)
- Max Factor Creme Puff : Rp 55 000 (Review di sini)
- Fanbo Gloria : Rp 11 000 (Review di sini)


Bedak Padat Ber-Foundation/ Two Way Cake (TWC)

Two Way Cake

Kalau dilihat sekilas, bedak ini bentuknya mirip kayak bedak padat biasa, cuman didalamnya sudah terkandung foundation. Karena ada kandungan foundation-nya, teksturnya biasanya jadi agak-agak krimi gitu, nggak sekering bedak padat biasa. Daya tutup dan daya tahan TWC juga lebih baik kalau dibandingkan dengan bedak tabur/ bedak padat biasa.

Bedak ini dibuat dengan tujuan kepraktisan. Maksudnya nggak perlu lah pakai foundie/ BB cream dulu, lalu ditumpuk bedak tabur. Cukup pakai satu TWC ini sudah. Tapi saya sendiri kurang demen ya, karena menurut saya hasilnya nggak se-maksimal kalau kita pakai foundie dan bedak tabur. Dan untuk sehari-hari, saya lebih suka kulit saya nggak pakai yang terlalu berat, jadi saya cuma pakai bedak tabur tipis-tipis aja. Boleh dibilang, saya bukan penggemar TWC. Mungkin TWC ini cocok untuk kamu yang hobinya kesusu (yang penting jangan kesikud lah, sakit) dan suka pakai riasan "nggak ringan-ringan amat" untuk harian.

Selain untuk single use, TWC ini juga bagus dipakai bareng sama foundie dan bedak tabur, untuk riasan yang full. Urutan pakainya adalah: Foundie - bedak tabur - TWC. Bedak tabur ditengah-tengah ini diperlukan agar riasan nggak menggumpal. Kalau foundie langsung ditumpuk TWC, akan lebih gampang menggumpal. Gunanya di-set lagi pakai TWC setelah foundie dan bedak tabur, adalah untuk menambah daya tutup dan agar riasan lebih awet. Tapi teknik ini kabarnya sekarang sudah jarang dipakai, karena dirasa terlalu tebal dan nggak praktis.

Biasanya dalam kemasan TWC, sudah tersedia sponge aplikatornya sekalian. Sponge-nya berbentuk kayak sponge foundie yang berpori itu tuh. Tapi saya lebih suka mengaplikasikan TWC dengan menggunakan kuas kabuki/ powder brush, karena hasilnya terasa lebih ringan, halus, dan nggak gampang menggumpal.

TWC yang pernah saya coba dan saya suka:
- Pixy Ultimate Make Up Cake : Rp 47 000, Refill: Rp 27 000
- Revlon New Complexion TWC : Rp 60 000, Refill: Rp 40 000 (Review di sini)
- Make Over Perfect Cover TWC : Rp 139 000


Mineral Powder Foundie

Mineral Powder The Body Shop

Pertama saya mau jelasin soal Mineral Make Up dulu. Mineral Make Up adalah inovasi Make Up yang kandungannya cenderung lebih ramah di kulit dan cocok untuk kulit sensitif. Dan Mineral Make Up ini lagi booming banget di dunia perlenjehan. Tapi saya juga beberapa kali menemui review/orang yang mengatakan bahwa dia malah nggak cocok dan breakout dengan formula Mineral Make Up. Jadi ya balik lagi ya, kalau semua produk kosmetik itu cocok-cocokan.

Kalau loose powder foundie adalah bedak tabur yang di dalamnya sudah terkandung foundation. Semacam TWC tapi bentuknya tabur. Teksturnya halus dan lebih krimi dibandingkan bedak tabur biasa. Loose powder foundie ini cara pengaplikasiannya adalah dengan menggunakan kuas kabuki/ kuas bedak. Kalau pakai sponge, hasilnya belepetan dan ketebelen deh. Karena konon katanya penggunaan loose powder foundie ini cukup sedikit aja sudah bisa bikin kulit glowy dan nge-blur pori-pori. Konon lho. 

Tapi saya sendiri kurang gemar dengan bedak jenis ini. Soalnya saya suka emosi jiwa kalau pakai kuas untuk mengaplikasikan bedak tabur. Untuk loose powder foundie, saya cuma punya dan cuma pernah cobain dari The Body Shop ini, dan saya belum bisa menemukan cara pakai yang tepat. Jadi saya masih nggak terlalu suka. Masih mikir-mikir mau saya sale di blogsale atau enggak, ya?

The Body Shop Extra Virgin Minerals Loose Powder Foundation :  Rp 249 000


Shimmering Powder
Sudah. Cuman itu jenis bedak yang pernah saya cobain. Ada sih shimmering powder yang tujuannya untuk finishing, kaya NYX Mozaic Powder Hightlight yang pernah saya bahas di sini. Tapi saya lebih suka menyebut itu sebagai highlighter, yang dipakai di bagian-bagian tertentu wajah yang ingin ditonjolkan saja. Bukan kayak bedak yang dipakai di seluruh kawasan muka. 

38 comments

  1. sama mbak, rasanya kurang dandan kalau gak set bedak setelah foundie, suka deh baca post-nya mbak arum, panjang dan niat banget. Bikin betah. Hahahaha^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya nih, lagi niat. Hari minggu, libur, nggak ada kerjaan, mau keluar nggak ada uang, ditinggal suami dines, sendirian, kesepian #curhat

      Delete
  2. saya suka juga dengan bedak tabur. Pernah pake bedak padat eh malah jerawatan. Ada yg tau ga, kalo mau beli wadahnya bedak tabur yg kecil itu dimana? Pasar Baru?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kayaknya di toko asesoris semacam Strawberry, naughty, atau tammia gitu ada mb ;)

      Delete
  3. Aku berminyak mba, suka emosi juga kalau pagi pagi, pakai moisturizer minyakan udah jam 8-an, kalo gamake moisturizer kekeringan terus minyakan ( dan nambah parah ) tapi gapernah make bedak haha~
    Solusinya sih pake mist, tapi yo aku emoh bawa mist kesekolah ( sayang, mahal, takut lenjeh ) jadi make natural water aja :)


    Air keran depan kelas :))))

    www.iqbalssi.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bahaha...kalau cowok mah gampang. Cuci muka aja udah beres deh. Nggak perlu bawa mist atau bedak segala. Eh kalau kertas minyak, lenjeh nggak? :))

      Delete
  4. kalo aku mah pake bedak itu wajib, mbak. walaupun lagi ngetrend makeup glowy-glowy, aku sih nggak tertarik samsek. lha wong sebelum ngetrend, muka aku emang udah glowy kok. glowy karena minyakan tapi. wahahaha xD

    kalo gapake bedak tuh rasanya debu jadi gampang banget nempel di muka. bikin muka cepet kusem, kucel, kumel, mbuluk lah :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bahahak...kalau aku walau suka yang glowy, tapi tetep aja harus pakek bedak. Iya bener, berasa kotoran debu2 nempel semua ><

      Delete
  5. Mantaf nih postingannya.. Berasa aneh klo muka ga di set pake bedak. Keusrek tangan geser, keusrek baju geser.. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya banget. Sama berasa muka becek-becek gitu deh >'<

      Delete
  6. sama mbk, koleksiku kebanyakan juga bedak tabur, mulai dari yang murah ampek yang mehong..ada juga bedak bayi, pokoknya bedak tabur oke deh,gak nyumbat pori-pori, gak bikin jerawatan..and i love it. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hooh memang paling oke nih bedak tabur. Ini aku ga punya compact powder tapi ga ada niat beli juga. Hhahaa... Malah pengen belinya bedak tabur lagi, dari make over :))

      Delete
  7. Hi Arum' wahh sama yaa jenis muka kamu sama saya #sama2kering ;) Btw' dr hasil penjembrengan semua bedak ini' mnrt kamu mana yg hasilnya terlihat glowing? Sama jg kayak kamu #lah kok nyama2in muluk sihh' saya gak suka sama hasil bedak yg matte' mao nya yg bikin glowing ajaa' so inform yaa ;) thankies

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi Ina,
      Kulitku tuh kering. Tapi kalau beberapa jam setelah make up, ya keluar minyaknya juga dikit dikit. Kulitmu gitu juga nggak? Kalau iya sih, bedak2 yg aku mention di atas, semua setelah satu/dua jam hasilnya bakalan glowy kok :D. Tapi kalau mau yg sekesay make up langsung glowy, baiknya pilih bedak yg ada partikel shimmernya aja. Contohnya: ultima ii the nakeds loose powder & skinfood buckwheat.

      Delete
  8. Aku malah gak prnah pake bedak tabur mbak, soale bkin kulit jd kering banget.. punya sih merck face on face tp gak prnah dpake..
    Aku malah jd pengen bedak make over itu mbak.. itu bisa menyamarkan pori2 nggak??
    nggak bikin review nya kah?? Hehehehe... :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa. Tapi masih lebih kece Mustika Ratu Oxygen yg tabur menurutku kalau untuk ngeblur pori. Eh, aku malah paling aman kalau pakai bedak tabur loh. Kalau pakai padat kadang belentongan karena kulitku kering.

      Iya rencana mau nge-review. Tapi masih mager nih. Habis sakit. Masa penyembuhan :D

      Delete
  9. ehhh.. ini postingan udah lama yaakkk..
    Telat akuuhh.. :(

    ReplyDelete
  10. aku selalu pakai bedak bayi LOL
    kulit aku amat sangat sensitif :(
    jadi pakai bedak compact / BB Cream / Foundation lgsg breakout -_-
    jadi aku gag mau ambil resiko nyoba ini itu XD XD pdhal kdg pengen '-'/

    ReplyDelete
    Replies
    1. Katanya sih bedak bayi kurang bagus buat muka, mengandung talk dan menyumbat pori. Kulitku juga sensi dan sm dokter sangat dilarang pakai bedak bayi.

      Delete
  11. Sampe sekarang aku masih betahhhhh nempel di blog mba arum

    ReplyDelete
  12. Kaaakkk review Silky Girl loose powder dongg hehe

    ReplyDelete
  13. Haii mba Arum.. Setiap q cr Review kosmetik pasti deh kecantol sm blog mba, setujuu bgt;)
    Soal bedak q sehari2 pake pelembab+bedak tabur, yg q pake dr make over teksturnya ringan. dan utk touch up q pake compact powder tanpa foundie dr wardah agar tdk terlihat tebal..
    Thx mba arum, blog nya sgt mebantu..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Toss. Aku sekarang lagi suka bedak padat Marina mb :D

      Delete
  14. kakkk. mau nanya dong hehehe kalau beli skinfood buckwheat L/P dimana ya? L/P erha udah mau abis terus penasaran bgt beli ini tp bingung harganya ada yg murah banget ada yg mahal bgt

    ReplyDelete
  15. kulitt aku kering-normal rentan jerawat yang cocok pake bedak apa ya .. ??

    ReplyDelete
  16. Kak merk bedak padat TWC yg bagus dari brand lokal apa?

    ReplyDelete
  17. Hai mbak arum. Telat bgt aku baca review ini yaa huhu. Nasibku sama denganmu. Aku jg pakai revlon touch n glow dan gak cocok. Bikin dahi jerawat kecil kecil. Sedihhhh. Smpai skrg msh cari2 bedak tabur yg cocok tuk kulit berminyak nih. Thanks reviewnya yaa. Sangat membantu xixi

    ReplyDelete
  18. halow mba q juga telat bgt liat reviewnya.. pas lg nyari bedak yg rekomend buat kulit sensitif ketemu blog mba arum ini,. muka q skrg lg breakout krn pke salah satu skincare lg proses detox.. lg bingung nyari bedak krn muka q kering banget sampe ngelupas2 gtu.. tulisan ini membantu juga jd tau skrg q lg jerawatan pke bedak padat pigeon salah ya ternyata pantesan malah makin bnyak jerawatnya,. pke marks bs jd better gk ya mba?

    ReplyDelete

Hai, terima kasih sudah mampir di sini dan berkomentar dengan sopan ;).
Komentar yang menyertakan link hidup dan kometar yang sifatnya mempromosikan website komersil/ barang jualan akan dihapus.