Showing posts with label Travel Trip. Show all posts

Alasan Mengapa Bali Masih Menjadi Tujuan Piknik Yang Menyenangkan

12 comments
jalur menuju Bias Tugel

Kalau ngomongin Bali, pasti banyak yang udah bosen. Semua bilang Bali udah so last year. Terlalu mainstream. Udah terlalu ramai, nggak spesial, dan nggak asique lagi. Bahkan di post #DekArumPiknik tentang Gili Trawangan, saya juga sempat membandingkan karakter masyarakat Lombok dengan Bali, dan menampilkan masyarakat Lombok sebagai pemenang.


Tapi sebenarnya Bali itu masih punya daya tarik tersendiri. Di luar macetnya, crowded-nya, mulai mahal biaya hidupnya, dan karakter masyarakatnya yang beberapa mulai "kurang ramah", saya masih selalu tertarik untuk kesana dan kesana lagi. Dan saya nggak heran sih, seseselebgram yang konon penghasilannya 32juta per hari dan mestinya bisa milih plesiran ke Zimbabwe sekalipun, masih tetap memilih ke Bali sebagai tujuan piknik. Karena saya kalau disuruh milih, wisata belanja ke luar negri atau mantai di Bali, walau gratispun saya lebih milih pantai.

Rumah Kandjani, Penginapan Rasa Jogja Banget!

12 comments

Jogja itu menyenangkan ya. Suasananya, bangunannya, jalanannya, makanannya, angkringannya, budayanya, dan terutama orang-orangnya. Karakter masyarakatnya selow, bukan yang ambisius kayak orang-orang di Jakarta, namun cukup open minded. Mungkin karena Jogja memang kota pelajar, kebanyakan penghuninya adalah anak-anak muda dari berbagai tempat, dengan beragam budaya dan niat untuk belajar segala hal. Tapi kalau buat saya, Jogja lebih dari sekedar menyenangkan. Jogja itu menyimpan sejuta kenangan.

Buat yang mau piknik tapi masih bingung mau kemana, saya sih menyarankan Jogja. Paling enggak sekali lah dalam hidup kalian, tengoklah kota Jogja kecintaan saya itu. Walau kota kecil dan sering disebut "ndeso" gitu, tapi apa-apa ada kok. Mau ke gunung, ke pantai, ke keraton, belajar sejarah di museum, ke candi, semua ada. Mau wisata kuliner? Makananya uenak-uenak tenan dan murah! Bahkan kalau mau nge-mall, nyalon, nongkrong, nge-beer, ngopi, atau dugem, di Jogja juga banyak tempat yang asik.

Suasana Tenang di Gili Trawangan

12 comments

Gara-gara hashtag #DikArumPiknik, banyak banget yang DM saya nanya-nanyain perihal liburan saya ke Gili Trawangan. Suasanannya gimana? Sama Bali asik mana? Fasilitasnya apa aja? Spot yang menarik mana aja? Dan yang paling banyak adalah, budget atau biaya ke Gili Trawangan berapa? Jadi bolehlah mumpung saya sedang selo, saya tuliskan pengalaman liburan ke Gili Trawangan kemarin.

Pengalaman liburan ini tadinya mau saya tuliskan di Besok Siang. Tapi saya tunda-tunda terus karena saya nggak dapet feel-nya untuk nulis soal ini di blog itu. Kayak nggak masuk aja suasana dan bahasanya. Makanya daripada ketunda-tunda melulu dan saya lupa, mending saya tulis aja di sini. Di Besok Siang akan saya tuliskan cuplikan pengalaman hidup minim faedah selama saya di Gili saja.

Ada tiga pulau kecil di sebelah barat laut Lombok, yaitu Gili Trawangan (atau lebih sering disebut GiliT), Gili Air, dan Gili Meno. GiliT ini adalah yang paling besar dan paling banyak fasilitas di antara ketiganya. Karena saya baru pertama ke sana, maka saya pilih GiliT dulu lah. Lain kali kalau ada rejeki, bolehlah kalau mau explore Gili lainnya. Karena saya belum terbiasa nulis soal traveling, jadi saya mencoba merangkum dari pertanyaan-pertanyaan teman-teman saja ya.

Jalan Daendels & Sate Ambal

21 comments
Perjalanan Kami

Kayaknya saya udah sering cerita, kalau saya lebih sering mudik Jakarta-Jogja naik mobil. Kalau mudiknya berdua suami, kami memilih naik mobil. Alesan utamanya sih karena kami bawa kucing. Alesan sampingannya adalah sekalian wisata kuliner :D. Kalau nggak kepepet, kami selalu memilih waktu mudik yang nggak barengan sama hari besar. Jadi nggak macet. 

Tapi saya sih nggak menyarankan atau ngajak-ngajak untuk mudik naik mobil juga yah. Apalagi kalau pas hari raya dan musimnya macet. Saya menyarankan naiklah kendaraan umum aja. Biar kamu-kamu nggak kecapekan dan tentunya lebih aman, karena kan sopirnya jelas lebih terlatih.

Halo, 2014!

18 comments
Ikutan giveaway Racun Warna-Warni yuk ^^. Yang nggak punya blog boleh kok ikutan via Instagram.


Sebelum masuk kepada bagian penting postingan ini, saya mau menjawab dulu lontaran pertanyaan tidak langsung yang tersirat dalam post salah satu beauty blogger kenamaan:

Isi Makeup Pouch Saat Liburan

17 comments
Sebelumnya, saya mau ngajakin temen-temen untuk ikutan giveaway saya dulu. Bakalan ada 4 orang yang beruntung dalam giveaway ini. Caranya juga gampang bangeettt, tinggal bikin wishlist atau review produk favorit kamu.


Saya hepi banget. Sepanjang sejarah saya punya suamik (yaela baru 3 bulaaannn punya suami) ini pertama kalinya kami liburan dan pergi jauh berduaan. Dulu jaman pacaran sering sih, tapi kan beda gituuu rasanya. Yang punya suami juga, pasti tahu deh rasanya, beda pokoknya. Yang jomblo, percaya aja deh, beda rasanya :p.

Kali ini saya mau tahun baruan di Jogja. Nanti sore saya berangkat, tapi nengokin bapak saya dulu di Solo. Baru pas tahun baruan nanti rencananya saya ke Jogja, mau ngerayain pergantian tahun di pantai. Yang di Jogja, ada yang selo? Ikutan yuukkk!

Nah, nah, pasti rempong deh kalau Arum liburan? Bhahahak...enggaaakkk. Saya nggak mau rempong kali ini. Saya mau berusaha bawa barang sesedikit mungkin. Dan yang bisa dipakai berdua, ya bawa satu aja. Sabun dan shampo misalnya. Yang nggak perlu-perlu amat, yang berat, yang susah makenya, ditinggal aja. Apalagi saya berencana beli beberapa barang di Jogja nanti, jadi memang sengaja nyiapin space kosong di koper untuk nempatin belanjaan.

Kalau baju, yang packing suami saya. Bukannya saya istri pemalas, tapi suami saya itu jagoan packing lho. Dia bisa masukin baju selemari dalam satu tas kueciiilll. Bakat terpendam ini baru saya ketahui saat kami pindahan rumah. Sampai pernah saya usul, gimana kalau buka usaha packing barang. Semacam nyediain jasa packing buat orang yang mau pindahan gitu :D. Ini nih makeup dan skincare super minimalis yang saya bawa liburan:

Trip Pantai Slili: Semoga Selamanya Pantai-pantai di Indonesia Tetap Bersih & Indah.

22 comments
Liburan DI Pantai

Weekend kemaren kalian kemana, nih?

Saya ke Pantai donk. Enggak weekend pol lah. Saya ke Pantainya Sabtu aja. minggu acaranya body spa & creambath kemudian dilanjut glundang-glundung di kasur sambil twitter-an, baca novel, dan tepon pacar. Syurgaaa. Bahahak...

Saya termasuk sering ke pantai. Ukuran seringnya cukup sering lah untuk ukuran manusia normal. Manusia normal yang tinggal di kota yang jauhnya 3 jam dari pantai. Jogja memang gitu. Keren. Gunung, pantai, air terjun, gua, hehutanan, keraton, bangunan kuno, museum, tugu, resto mewah, angkringan, pasar pagi, pasar malem, pasar kembang, semua ada. Tinggal pilih deh mau wisata alam, wisata budaya, atau wisata belanja. Wisata halal atau wisata haram :D. Dan harganya masih relatif murah. Udah gitu, penduduknya ramah. Coba aja teman-teman nyasar di Jogja, lalu tanya jalan ke sembarang orang. Kebanyakan orang yang kita temui akan memberi petunjuk jalan, tanpa keberatan, tanpa muka jutek. Saya cinta mati sepertinya sama Jogja.

Salah satu yang bikin saya jatuh hati berat dan susah ninggalin Jogja adalah pantainya. Saya suka pantai & laut. Ombaknya, udaranya yang asin, panasnya, pemandangannya. Coba deh yang kebetulan ada rencana ke pantai, lihat ke arah laut. Seolah-olah laut yang kita lihat itu nggak berujung, meyatu gitu sama langitnya. Saya suka merasa 'kecil' dan 'menghilang' kalau lagi lihat cakrawala seperti itu.

Behind the Scene: Prewedding Photoshoot

46 comments
Perjalanan Prewedding

Kenapa saya kabur lama sekali setelah bikin Giveaway? Apa karena saya kepincut sama hadiahnya dan kemudian memilih membawa lari palette dan BB cream unyu tersebut?

Ah..bukan. Tenang saja. Hadiahnya masih tersimpan rapi :'). *colek dagu Miss-lie*

Makasih ya yang udah ikutan giveaway perdana saya. Yang belum ikut dan kepengen ikutan, masih boleh banget kok, masih ditunggu sampai tanggal 7 April. Pokoknya makasih buat teman-teman yang sudah meluangkan waktu ngasih saran dan kritik untuk saya. Saya yakin semuanya bisa membantu saya (si Racun Udik x)) dan blog ini menjadi lebih baik. Yah, walau perbaikan belum bisa saya mulai sekarang juga, karena saya gengsi banget mengakui kalau saya sudah baca semuanya. Saya gengsi mengakui kalau saya gatel pengen gedein tulisan dan ngasih jump break perposting. Saya gengsi mau bilang merasa terharu :').

Saya sempat menghilang karena ada banyak hal yang harus saya selesaikan kemarin-kemarin. Dari hal biasa soal pekerjaan yang menumpuk, sampai hal luar biasa seperti prewed. Dan tentu saja saya juga masih sibuk berkeliaran di toko kain, mabok tile, brokat, payet, dan musik India :')


Random: Jalan-jalan di Jakarta

19 comments
Sepertinya saya harus membuat post baru untuk meredam huru-hara di posting sebelumnya. Tolong yang masih di belakang, BUBAAARRR!!! :))))

Saya nggak siap nih mau posting apa. Begini ini mungkin contoh orang yang nggak bisa bekerja di bawah tekanan. Mungkin kalau di tes pauli, saya hasilnya jelek yak #ngelantur. Ya sudahlah, saya pamer foto aja ya, biar kaya artis.


Foto pertama yang saya pamerkan ini adalah benda yang paling saya rindukan selama saya berada di Jakarta. Awalnya saya mau memasukannya ke dalam ransel dan membawanya. Tapi kemudian Okke menyadarkan saya kalau benda tersebut rawan pecah.

Pasti bakalan ada yang komen: "Ses Tintaz pecah nggak papa kok, Rum. Kami relaaaa..."


Jakarta hari ini

60 comments


Baru kemarin saya pulang dari Surabaya, dan menginjakan kaki ke Jogja. Kini saya sudah berada di Jakarta. Dan wow, saya sedikit menyukai Jakarta hari ini, enggak macet! Hari ini adalah hari kamis, hari kerja. Tapi saya nggak merasakan frustasi seperti hari-hari lain ketika saya menyusuri jalanan kota Jakarta.

Yup, hari ini, semua pekerja ber-KTP Jakarta diliburkan, untuk mengikuti pemilihan umum. Dan saya ke Jakarta karena ditunjuk menjadi semacam panitia Pilgub.

Baiklah, saya bercanda.

Sebenarnya saya ada sedikit urusan ke Bandung, tapi mampir dulu di Jakarta. Dan melihat kondisi Jakarta yang sedikit menyenangkan ini, saya rasa saya akan membalik keaadaan ini: berurusan ke Jakarta, dan mampir ke Bandung :).


Hello, Surabaya :)

2 comments
Enggak sih... Saya belum di Surabaya.

Tapi sebentar lagi saya meluncur ke Surabaya. Selama seminggu saya akan berada disana. Saya membawa leptop dan modem tentu saja, tapi saya takut saya terlalu sibuk. Atau sinyal modem saya nggak lancar disana. Atau apapun yang bikin saya nggak bisa ngeblog. Jadi saya menyempatkan diri untuk cuap-cuap sejenak.

Ada yang menyenangkan dari perjalanan saya nanti ke Surabaya. Di sela-sela aktifitas utama saya di Surabaya, saya akan bertemu dengan Beauty Blogger Surabaya, Dhiny :). Saya nggak sabar bertemu dengannya.

Dan ini out of topic, tapi menarik. Surabaya juga merupakan nama salah satu duo eyeshadow Nars dengan warna coklat hangat:


(sumber)

Cantik, yah?

FOTD Natural Glowy & Cas Cis Cus nggak Penting ala Saya Tentang Binatang

20 comments
Beberapa hari yang lalu, seorang teman saya mengajak saya ke kebun binatang di kota saya. Saya suka binatang. Jadi saya sangat sangat sangat nggak suka dengan kebun binatang. Tapi kali ini saya dipaksa mau mengunjungi kebun binatang, karena teman baik saya sangat ingin pergi kesana dan meminta saya menemaninya.

Kenapa saya nggak suka kebun binatang? Akan saya ceritakan dibawah. Kalau ada yang berpendapat akhir-akhir ini saya sering ngemeng enggak penting, anggap saja saya sedang berbicara dalam tidur. Lewati saja :))).

Dan untuk kunjungan saya ke kebun binatang, saya merias sedikit wajah saya. Teman saya berkomentar, "cuma mau ketemu monyet aja dandan". Yah Mas dab, justru karena mau ketemu monyet saya dandan. Kalau cuma ketemu kamu mah saya nggak mandi juga oke -_-.

Tentu saja karena ini kebun binatang, dan kita akan berjalan-jalan santai, saya nggak makeup berlebihan. Cukuplah muka saya kelihatan glowy, dan pipi saya sedikit merona:



Pada suatu Pagi di Bromo, Pegunungan Tengger

10 comments
Akhirnya saya punya mood untuk bercerita mengenai perjalanan saya ke Jawa Timur.


Seperti yang pernah saya katakan di post ini, perjalanan kali ini saya dan mas Pacar nebeng aja. Ngikut aja kemana Bapak, Ibu, dan Adek saya mau pergi. Yah, namanya juga jalan-jalan grateis. Begitu sampai di Jawa timur, tanpa berberes dan tanpa cuci-cuci, mobil kami langsung mengarah ke Bromo. Uwaaaa...saya seneng banget deh. Saya memang kepingin buanget ke Bromo yang katanya menakjubkan pemandangannya. 

Kami sampai di Bromo sekitar jam 3 pagi. Untuk naik ke Bromo dan mengunjungi spot-spot menariknya, kami harus menyewa sebuah jeep, lengkap dengan sopirnya.

Skincare, Bodycare, dan Makeup Minimalis untuk Traveling

12 comments
Aheeeik, saya kembali.

Saya baru pulang dari liburan gratisan ke Jawa Timur. Kenapa gratisan? Saya bukannya menang lotre. Tapi saya dan mas Pacar nebeng ngikut Mami dan Papi saya liburan. Oleh karena itu, gratis lah ya. Hihihi...

Oh ada cerita nih. Blackberry saya salah setting sebelum berangkat berlibur. Jadi email-email yang masuk, mendadak nggak bisa keluar notifikasinya di blackberry saya. Berhubung saya gaptek plus pemalas plus sok-sokan nggak punya waktu, saya nggak benerin tuh. Saya pikir, gampang lah, kalau mau liat email masuk aja ke gmail. Tapi yaaa namanya lagi liburan plus pacaran pula. Mana sempet kan buka-buka email. Ada juga buka-bukaan yang laen #eh.

Yang paling fatal, saya lupa kalau Rani ada di Malang. Padahal saya pengen ketemu juga sama Rani. Padahal lagi Rani mengirim email ke saya nanyain saya liburan kemana. Tapi saya nggak baca karena nggak sadar email T.T. Saya baruuuu keinget kalau saya punya email ~ bahkan baru keinget kalau ada benda di dunia ini yang namanya email ~ waktu Okke meng-SMS saya dan memberitahu kalau saya punya email *begitu kira-kira isi SMS-nya :|*. Baru deh malem ini saya buka email, dan posisi saya sudah di Jogja. Telat bangeeettt. *sungkem ke jeng Rani*. Pokoknya kapan-kapan kita harus ketemu ya, Rani :').

Saya sebenernya sudah gatel kepingin ngepost *pamer* soal liburan saya ke Bromo, Batu, dan Malang, trus lanjut ke Turi, Jogja, tempat saudaranya mas Pacar. Tapi foto-foto yang ada belum siap, belum di watermark. Saya takut di copas ^^. Jadi saya post soal perlengkapan yang saya bawa aja dulu selama liburan.

Saya semangat banget share soal skincare yang saya bawa. Soalnya sepulang liburan, kulit muka saya jadi kelihatan lebih bagus. Serius. Semacam lebih lembab dan pori-pori lebih samar, walau lebih menggelap. Nggak tau karena saya cocok sama skincare yang saya bawa, atau karena saya cocok sama udara dingin pegunungan. Pokoknya saya hepi ^^. Dan berbekal pengalaman saya liburan ke Jakarta, saya nggak mau lagi bawa skincare yang salah. Dan saya udah niat, pokoknya liburan kali ini harus minim makeup. Nggak ada deh acara bawa-bawa eyeshadow palette dan jepitan bulu mata.

Berikut perkakas perang saya:




Petualangan Jogja Utara (2): Ullen Sentalu, Museum Seni dan Budaya Jawa

6 comments

Seperti yang saya katakan di posting sebelumnya, dalam satu hari itu, saya nggak cuma ke Museum Merapi. Tanggung dong, udah nyampe Kaliurang, sekalian aja datengin objek-objek wisata yang lain. Dan karena saya sudah lamaaaaa banget penasaran sama Museum Seni dan Budaya: Ulen Sentalu, maka kesanalah saya. Sebenernya malah inilah tujuan utama saya datang ke Kaliurang. Tempat-tempat lain bonus saja.

Untuk masuk ke sana, kita harus mengeluarkan uang Rp 25 000 untuk usia dewasa, dan Rp 15 000 untuk usia dibawah 17 tahun. Dan untuk turis internasional, Rp 50 000 untuk dewasa dan Rp 25 000 untuk anak-anak. Tapi uang yang saya bayarkan nggak terbuang percuma. Dengan uang segitu saja, kita akan diajak berjalan-jalan menyusuri sejarah kerajaan-kerajaan jawa kuno warisan dinasti Mataram, yang sampai sekarang masih ada. Kita juga mendapatkan pemandu selama 55 menit. Benar-benar pengalaman yang unik dan asik :').

Petualangan Jogja Utara (1): Museum Gunung Api Merapi

24 comments
Saya menjadi sangat melankolis terhadap kota Jogja akhir-akhir ini. Rasanya nggak rela karena waktu saya hanya tinggal satu tahun lagi disini. Bagaimana bisa saya meninggalkan orang-orang yang ramah, salon dan spa super murah, toko kosmetik lokal yang berjajar, tempat-tempat makan yang enak, cafe-cafe yang variatif, kedekatan dengan pantai dan pegunungan, belum lagi berjuta-juta kenangan disini :'(.

Saya memang berencana melewati satu tahun yang tersisa dengan menjelajah bagian-bagian Jogja yang justru jarang disentuh oleh orang Jogja, namun menjadi daya tarik tersendiri bagi turis. Dan hari ini, saya mengawali dengan menjelajah bagian Utara. Singkatnya, di sebelah utara Jogja terdapat gunung, dan di sebelah Selatan adalah pantai. Jadi ketika kita memilih untuk jelajah Utara, yang kita temui tentunya adalah wisata alam dan hawa dingin mendekati gunung.

Dan karena pengalaman mengerikan saya bersama ses Tintaz pada hari Rabu, dan kemudian bersama ses lady pada hari sabtu, maka saya memutuskan untuk mengeluarkan makeup dari makeup pouch saya. Dan mengisi pouch saya dengan gunting kuku, lotion perawat kuku, sunblock, dan perlengkapan P3K.

Hari ini, saya memilih untuk mengunjungi Museum Merapi. Untuk masuk, saya hanya perlu membayar Rp.3000. oke deh, plus parkir Rp.2000.



 ~ bertahun-tahun Merapi memberi kita waktu untuk menikmati keindahan dan hasil bumi, adakalanya Merapi meminta sebentar waktu untuk meluapkan emosi ~

Jakarta, babak kedua : Sesekali Bahas Makeup Ah.. :D

31 comments
Eh sebelumnya, tolong dong, celotehan nggak jelas saya disini ini dibaca dulu. :D

Saya orangnya ribet banget. Skincare yang saya pakai harian saja berlapis-lapis. Pokoknya tambah ribet tambah oye deh. Tapi saya juga suka traveling. Masa iya sih, kalau travel-travel gitu bawa-bawa traicase segede dosa? Jadi saya share aja ya, apa-apa saja yang saya bawa selama saya seminggu di Jakarta.

Maaf fotonya berantakan, pencahayaan minim dan klasifikasi produknya juga nggak jelas :D


A. Skincare & Toiletries
 

Jakarta, babak pertama: Liburan di Hari yang nggak Wajar

17 comments
Hai...


Maaf lama nggak update blog. Dikarenakan terlalu sibuk pacaran :D. Bukan ding. Sibuk pacaran itu cuma salah satu sebab, tapi banyak sebab-sebab yang lain, yaitu:
  1. Laptop saya rusak dan sekarang sedang berada di tukang reparasi
  2. Saya sedang banyak kerjaan yang berhubungan dengan akuntansi dan tutorial-bukan-make-up
  3. Saya sedang emosi jiwa karena...ah sudahlah. Yang ini saya curhat di blog sebelah saja.
  4. Modem saya nggak ada pulsanya T.T
  5. Rumah saya sedang di renovasi sehingga nggak asik ya cwin, kalau saya FOTD atau foto-foto produk sambil dilihatin bapak-bapak tukang yang sedang memporakporandakan memperbaiki rumah saya. Apalagi saya suka lupa diri dan nungging-nungging centil kalau lagi mengambil foto produk.

~ saya membayangkan foto-foto narsis di tengah-tengah rumah yang sedang dibangun, lalu diteriakin bapak-bapak tukang bangunan rumah saya : "MBAKE, MBAKE, SITU OKEEEE?!!!" X.x~

Saya banyak hutang review produk nih, tapi saat ini saya sedang dalam kondisi nggak mood terhadap kosmetik *buang semua alat makeup ke segitiga bermuda*. Jadi saya cerita tentang kehidupan cinta saya seminggu terakhir saja ya? Yang jomblo mana? Aduhh...maaf ya. Di lewatin saja pos kali ini daripada nggrantes :D


Make Up Remover yang cocok untuk dibawa Traveling

11 comments

Saya termasuk orang yang lumayan sering Traveling. Entah cuma main, urusan pekerjaan, urusan pacaran :D, urusan keluarga, dan lain-lain. Jadi saya sudah sangat-sangat terlatih untuk packing, memilih mana yang perlu dibawa mana yang tidak.

Make Up Remover menurut saya adalah barang yang wajih-wajib-wajib ada setiap hari, dimana pun saya berada. Tapi saat traveling, saya tidak mungkin membawa semua perlengkapan remover saya: eye & lip make up remover, olive oil, milk cleanser, toner, sabun wajah, dan kapas. Tas saya bakal sebesar apa kalau semua itu saya bawa? ^^'

Jadi saya memilih dua remover untuk menemani saya traveling: Shikada Facial Cleansing Wipes dan Biore Make Up Remover 2 in 1 Cleansing Wash. Dua-duanya saya bawa.


Susah ya, Packing untuk Liburan...

16 comments

Pernah bingung, kenapa make-up dan barang-barang bawaan buanyak banget saat packing mau berlibur? Hihihi...namanya juga perempuan boo.. Saya dulunya juga begitu. Apalagi saya tipe orang yang memakai skincare berlapis-lapis. Semua-mua maunya saya bawa. Rasanya takut, "aduuhh...gimana ya kalau ternyata di sana saya harus pakai eyeshadow warna inih?" Padahal untuk sehari-hari pun belum tentu pakai eyeshadow :)))))

Tapi lama-lama, saya bisa juga loh packing dengan ringkas. Saya membuang barang-barang yang nggak mungkin saya pakai saat liburan dan mencoba mencari-cari produk yang multi guna.