7 Cara Memaksimalkan Fungsi Sabun Muka dengan Avoskin Facial Wash

8 comments
Review Sabun Muka Avoskin

Pernah nggak sih, berasa pakai sabun muka apa aja, tapi kulit nggak ada perubahan? Padahal sabun mukanya punya klaim mencerahkan, menghilangkan noda, mencegah jerawat, atau anti kusam; tapi berasanya kulit kita nggak menyerap manfaatnya? Nah, mungkin cara memakai sabun mukamu yang harus dirubah! Makanya saya mau ngasih tips memakai sabun muka, dan sekalian review Avoskin Facial Wash yang memang sudah banyak di-request oleh temen-temen.

Memakai facial wash kelihatannya memang simpel sih, cuma sabun pencuci muka. Cara pakainya ya tinggal membasahi, membusakan, dan membilas toh? Tapi ternyata nggak sekedar itu saja. Ada cara-cara tertentu yang bisa membuat facial wash bisa bekerja dengan lebih maksimal. Selain itu, ternyata ada beberapa hal dasar yang sering kita lupakan saat menggunakan facial wash lho!

Langsung saya kita bahas satu per satu ya:

1. Pemilihan Produk yang Tepat

ekstrak aloe vera untuk kulit dehidrasi

Sebelum memilih produk, hal pertama yang harus dilakukan tentunya adalah dengan mengenali dulu kebutuhan kulitmu. Kulit saya kebetulan kering, sedang dehidrasi, kusam, mudah berjerawat, dan sangat sensitif. Lalu skincare yang saya pakai dan kebetulan sangat cocok dengan kulit saya adalah Avoskin. Makanya saya memilih memakai Avoskin Facial Wash. Selain biar satu rangkaian dengan skincare saya secara keseluruhan sehingga kinerjanya maksimal, juga karena Avoskin Facial Wash ini mengandung ekstrak aloe vera yang dapat mengatasi kulit dehidrasi.

Avoskin facial wash ini teksturnya cair, bukan yang padat dan creamy gitu. Terus terdapat sedikit butiran-butiran super halus di dalamnya. Butirannya halus banget sehingga nggak bikin kulit sensitif saya iritasi, meskipun dipakai setiap hari. Lalu butiran ini juga membantu deep cleansing kulit saya secara lembut, sehingga sel-sel kulit mati terangkat dan wajah saya nggak kusam lagi. Bekas jerawat juga jadi lebih cepat memudar. Aroma facial wash ini enak banget dan bikin semangat, terutama kalau untuk cuci muka pagi-pagi. Avoskin Facial Wash ini sesuai untuk semua jenis kulit.

Saya dulu selalu berpikir untuk steal aja ke sabun muka. Maksudnya pilih yang murah-murah aja lah, toh akan langsung dibilas.  Tapi ternyata produk sabun muka yang tepat dan cocok itu ngaruh banget lho di kulit saya. Kalau salah sabun muka, kulit saya langsung super kering dan keluar jerawatnya. Tapi syukurlah, sama seperti produk-produk skincare Avoskin yang lain, saya juga cocok memakai Avoskin Facial Wash.


2. Gunakan dalam keadaan wajah yang sudah bersih dari makeup

Banyak yang salah mengira bahwa facial wash berfungsi untuk membersihkan makeup. Padahal, facial wash disebut sebagai second cleanser karena memang penggunaannya harus didahului dengan first cleanser. Yup, facial wash saja, nggak akan mampu membersihkan makeup dan debu dari pori-pori wajahmu secara menyeluruh. Jadi kalau sesiangan habis aktivitas di luar rumah (dengan ataupun tanpa makeup), sore/ malamnya, wajah harus dibersihkan secara menyeluruh dengan double cleansing.

Jadi lakukan tahapan first cleansing dulu, dengan menggunakan milk cleanser, micellar water. cleansing oil, atau cleansing balm. Pastikan wajah benar-benar bersih dulu dari debu dan makeup. Saya selalu mengulang-ulang membersihkan wajah dengan milk cleanser, sampai kapas yang saya pakai benar-benar bersih, yang artinya sudah nggak ada kotoran sama sekali di wajah saya. Baru setelah yakin nggak ada makeup dan debu yang menempel di kulit, cuci muka dengan menggunakan second cleanser atau Avoskin Facial Wash ini, untuk lebih menuntaskan pembersihan dan menghilangkan residu dan minyak dari first cleanser.

Kalau pagi hari, perlu nggak pakai first cleanser? Tergantung seberapa thick night skincare kamu yah. Kalau cuma pakai Perfect Hydrating Treatment Essence, argan oil, dan Avoskin Night Cream seperti saya sih nggak perlu. Bangun tidur langsung cuci muka aja pakai Avoskin Facial Wash.

Kalau misal siang hari nggak pakai makeup dan di rumah aja, perlu nggak pakai first cleanser? Perlu lah. Kan walau di rumah aja tetap pakai sunscreen kan? Nah sunscreen itu biasanya cloge pore dan nggak bisa dibersihkan hanya dengan sabun muka lho! Jadi memang harus dibersihkan dulu dengan first cleanser. Tapi karena nggak kena makeup dan debu jalanan, mungkin bisa pilih first cleanser yang ringan aja seperti micellar water.

Jadi ingat-ingat ya, selalu bersihkan wajah dengan first cleanser dulu sampai bersih, sebelum menggunakan sabun wajah!

first cleaser dilanjutkan dengan avoskin facial wash


3. Oleskan Busa Facial Wash di Muka yang Kering

Agar nutrisi dari si sabun mukanya ini benar-benar bekerja di kulit kita, jangan membasahi kulit dengan air dulu saat memakai sabun muka. Kalau saya sih, saya tuang Avoskin Facial Wash secukupnya di tangan, lalu kasih sedikit air dan busakan. Busanya langsung ditempelkan pada wajah yang kering (belum terkena air). Ratakan dan lakukan pijatan memutar ringan ke seluruh wajah, baru kemudian bilas dengan air bersih.

Dengan cara ini, facial wash yang saya gunakan bisa lebih maksimal kerjanya. Nutrisi yang terkandung dalam facial wash juga akan langsung menempel dan diserap oleh kulit wajah. Avoskin Facial Wash yang saya pakai ini juga baru kerasa butirannya kalau saya pakai dengan cara ini.


4. Jangan Terlalu Lama Menempelkan Sabun Muka di Wajah

Karena kalau terlalu lama, malah akan membuat kulit wajah kita kering. Selain itu, ada kemungkinan residu facial wash yang mengering dan keras, tetap menempel di wajah walau sudah dibilas dengan air. Dan itu nggak sehat untuk kulit kita.

Jadi ya lakukan seperlunya saja. Segera busakan, pijat ringan sebentar, dan langsung bilas sabun muka dari wajah kita. Nggak perlu didiemin dan ditinggal sikat gigi segala. Emangnya masker :D.


5. Cuci Muka Dua Kali Sehari

Jangan berlebihan! Karena berlebihan mencuci muka juga akan membuat kulit menjadi lebih kering. Idealnya sih lakukan sehari dua kali. Tapi kalau kepepet, ya tiga kali nggak papa deh ya :D.


6. Perhatikan Suhu Air

Air panas akan membuat pori-pori membuka dan kulit kehilangan kelembapan alaminya. Jadi jangan membiasakan mencuci muka dengan menggunakan air panas yah. Lebih baik gunakan air bersih dengan suhu ruang biasa.

Tapi menggunakan air yang terlalu dingin, atau malah air es, juga nggak baik untuk kulit lho! Sama seperti air panas, air dingin juga dapat membuat kulit iritasi. Jadi memang cara paling baik adalah menggunakan air dengan suhu sedang atau suhu ruang saja.


7. Segera Oleskan Skincare Setelah Cuci Muka


bahan-bahan dan komposisi avoskin facial wash

Nggak usah ditunda-tunda. Saat masih lembab setelah mencuci muka adalah saat dimana kulit dalam keadaan optimalnya untuk menyerap semua nutrisi yang terkandung dalam skincare kita. Dan lagi, kalau setelah cuci muka nggak langsung pakai skincare, kulit akan terasa semakin kering dan kaku. Air di dalam kulit, kalau tidak segera dikunci dengan skincare, akan menguap dan menghilang. Hal ini menyebapkan kulit jadi dehidrasi. Untuk yang kulit kering akan semakin kering, dan yang punya kulit berminyak akan semakin tinggi produksi minyaknya untuk mengkompensasi kurangnya kandungan air dalam kulit.

Jadi setelah cuci muka dengan Avoskin Facial Wash, saya biasanya langsung memakai Avoskin Perfect Hydrating Treatment Essence yang memang menghidrasi kulit, dan lanjutkan dengan Avoskin Day Cream atau Avoskin Night Cream untuk melembapkan dan mengunci essence di dalam kulit.



rangkaian skincare avoskin untuk kulit sehat

Nah, nggak ribet kan caranya? Cuma sedikit merubah kebiasaan saja. Kalau ditelatenin, kulit akan lebih bagus dan sehat. Untuk Avoskin Facial Wash ini efeknya di saya kulit terasa banget lebih bersih, terlihat lebih cerah saat selesai cuci muka (mungkin karena efek beads atau butirannya), dan mencerahkan wajah juga dalam jangka panjang, dengan didukung oleh skincare Avoskin yang lain. Selain itu Avoskin Facial Wash ini juga nggak mengeringkan wajah dan nggak bikin kulit saya iritasi.

Kekurangannya, kalau kulit saya lagi ada jerawat aktif, saya biasanya nggak pakai sabun muka ini sih. Karena saya takut kandungan beads-nya, walau sangat halus, akan melukai jerawat saya.

Untuk yang ingin melihat review skincare Avoskin lain dari saya, silahkan klik >> Avoskin

Untuk yang ingin order atau informasi lebih lanjut, bisa cek ke website avoskin

8 comments

  1. Waah bener tu mbak arum tips ny. Sy juga semenjak ganti kebiasaan jd mayan laaa ad perubahan hehe

    ReplyDelete
  2. intinya bukan salah produk nya , tapi kita yang salah cara penggunaan nya ya kan mba ! jadi , gak ada salahnya cari tahu cara yg benar .hihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya. Kadang2 kan pakai apa aja berasa nggak cocok. Nah mungkin yang salah memang produknya ^^

      Delete
  3. Avoskin facial wash Ini bagus nggak mba buat kulit berminyak? Nggak bakal nambah minyakan?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Dicoba aja. Aku nggak tau. Kulitku kering soalnya

      Delete
  4. halo, kak arum! salam kenal yaa. setelah sekian lama sider akhirnya berani tanya juga hihihi. mau tanya kak, untuk poin no.3 kira-kira bisa untuk facial wash lain gak ya? aku lagi pake himalaya yang clear complexion nih (btw, ini karena racun dari kak arum juga wkwk).

    terus untuk yg masalah air, aku kan tinggal di daerah pegunungan, which is the waters are so da*n cold >,< kak arum ada saran ga? soalnya mukaku ternyata ga kuat gitu. kebiasaan selama kuliah di yogya airnya suhu normal, eh setelah lulus dan balik rumah jadi gengges kulit mukanya T__T (maap curcol) apa aku harus cuci muka pake air minum gitu ya, kak?

    terimakasih sebelumnya. maaf kalo bawel banget tanyanya hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Poin nomor berapapun bisa pakai facial wash lain. Ini kan tips memakai sabun wajah. Bukan tips memakai avoskin.

      Hmm..kalau yang itu, mungkin harus agak bersusah-susah yak. Pasang water heater atau rebus sedikit air saat mau cuci muka ;)

      Delete

Hai, terima kasih sudah mampir di sini dan berkomentar dengan sopan ;).
Komentar yang menyertakan link hidup dan kometar yang sifatnya mempromosikan website komersil/ barang jualan akan dihapus.