Buang! Buang!! BUANG!!!

36 comments
Rutinitas Ngecek Kadaluarsa

Kali ini saya mau ngomongin tentang buang-buang kosmetik. Foto diatas adalah produk yang seharusnya saya buang. Saya sengaja kumpulkan dulu, untuk bahan foto post ini *tsieh*. Tapi bukan buang asal buang, melainkan memang buang yang harus dibuang. Wah, barang apaan tuh yang harus dibuang? Barang-barang yang udah kadaluarsa. 


Sebenarnya postingan ini berawal dari keprihatinan saya terhadap seorang teman yang peduli banget sama kandungan yang terdapat dalam makeup-nya tapi nggak sadar kalau koleksinya udah banyak yang kadaluarsa dan masih dipakai aja. Dia selalu cari yang paraben free, mineral oil free, parfume free, alkohol free, dan free-free semuanya deh.

Ya bagus aja sih, kalau memang kamu sangat peduli sama kandungan yang ada dalam kosmetik, apalagi kalau didukung kamu tahu banget apa yang jadi kebutuhan kulit kamu, apa yang bikin kulit kamu alergi, dan lain-lain, dan lain-lain. Tapi masalahnya, selain memperhatikan kandungan kosmetik, ada lagi hal-hal yang nggak kalah penting tapi sering dilupain, yaitu: KEBERSIHAN dan MASA LAYAK PAKAI. Udah susah-susah mengindari mineral oil tapi tetep jerawatan? Ya coba ditengok brush buat aplikasi bersih nggak? Spons bedak kapan terakhir diganti? Makeup-nya masih layak pakai nggak? 


Tentang kebersihan, di sini siapa hayo yang masih suka malas cuci brush? Kalau saya, selalu mencuci brush seminggu sekali dan menyimpan brush di tempat yang tertutup. Tempat menyimpan brush juga selalu saya bersihkan secara rutin. Khusus untuk foundation brush, concealer brush, cream foundie brush, dan brush-brush lain yang digunakan untuk aplikasi makeup yang jemek-jemek, saya cuci setiap kali habis digunakan. Kalau malas? Ya mending saya nggak pakai brush dulu atau nggak dandan sekalian. Jijik juga sih pakai brush kotor ke muka saya. Mengenai cuci-cuci brush, saya pernah bahas di sini.

Kalau ada botol kosmetik yang tutupnya hilang atau rusak dan nggak rapat, terutama banget nih untuk kosmetik bertekstur basah (foundie, lipstik, cream blush), biasanya langsung saya depot ke tempat lain yang lebih rapat, atau saya buang aja. Nggak pakai sayang-sayangan ah. Saya lebih sayang sama kulit saya, masa iya saya mau pakai kosmetik yang nggak tertutup rapat dan tertempel kotoran-kotoran begitu?


 Tanggal Kadaluarsa

Yang nggak kalah penting lagi adalah, MASA LAYAK PAKAI suatu produk kosmetik. Kalau brand kosmetik yang memang bagus dan terpercaya, pasti mencantumkan dong tanggal kadaluarsanya. Nah, saat shoping, sebaiknya perhatikan tanggal kadaluarsa kosmetik yang akan kamu beli. Kalau tinggal sebentar lagi atau malah udah lewat tanggalnya, ya jangan dibeli meskipun diskon gede.


Pakai kosmetik kadaluarsa itu nggak bagus lho. Kosmetik itu punya masa layak pakai, kalau sudah lewat tanggal kadaluarsanya, ya sudah nggak layak pakai lagi namanya. Bukannya bikin kita tambah cantik, yang ada malah bikin kulit kita nggak sehat dan nggak jarang timbul reaksi yang fatal.



Tekstur Produk

Tapi selain tanggal kadaluarsa tercantum, ada juga hal-hal yang harus kita perhatikan untuk menentukan apakah kosmetik kita masih layak pakai atau enggak. Yang pertama saat kita beli, kita berpatokan dulu pada tanggal tercantumnya yah. Nah, setelah kosmetik kita buka, kita nggak bisa lagi berpatokan sama tanggal tercantum. 

Untuk gampangnya, bagi kosmetik menjadi dua bagian: Basah dan Kering. Kering adalah yang berbentuk bubuk, bisa bubuk tabur atau bubuk yang dipadatkan. Misalnya: Eyeshadow, blusher, dan bedak. Basah adalah yang berbentuk cream, liquid, gel, dan sembarang yang lembab-lembab. Kosmetik berbentuk basah lebih pendek masa pakainya dibandingkan kosmetik kering (Biasanya kosmetik basah umurnya kurang dari setahun, kosmetik kering lebih dari setahun). Alasannya, yang basah-basah lebih gampang tertempel kotoran dan ditumbuhi bakteri.

Ini masa layak pakai kosmetik kita secara umum beserta ciri-ciri kalau kosmetik sudah kadaluarsa. Umm...nggak usah nunggu ciri-cirinya muncul atau efek sampingnya kena sih. Langsung buang aja kalau udah dekat masa kadaluarsanya:
  1. Pensil Eyeliner & eyebrow: 1 tahun
    Raut eyeliner pensil secara rutin, agar bakteri nggak menumpuk di ujung pencil. Ciri eyebrow & eyeliner pencil yang udah nggak layak pakai, akan timbul gatal-gatal dan iritasi pada bagian yang diaplikasikan.
  2. Maskara & liquid eyeliner: 3 - 6 bulan
    Ciri-ciri maskara & eyeliner kadaluarsa adalah
    cairannya mengering dan menggumpal pada mulut tabung, dan baunya nggak enak (brand tertentu baunya jadi kayak aspal. Rrrr...saya belum pernah cium-cium aspal sih ya). Ati-ati aja deh, ini bisa bikin mata pedes dan iritasi. Pokoknya benda-benda yang deket mata gini mending beneran diati-ati. Mata itu sensitif lho.
  3. Tabir surya (bentuk apapun): 1 tahun
    Sunblock/suncreen
    bentuk apapun masa pakainya cuma 1 tahun. Lebih dari itu ya percuma, fungsinya udah hilang.

  4. Krim wajah: 6 - 12 bulan
    Memang nggak dianjurkan ganti-ganti skincare sih ya. Pakai sa
    tu aja dalam waktu yang lama, nggak perlu lah numpuk-numpuk pelembab atau night cream atau masker. Dan kalau digunakan rutin dan nggak ganti-ganti, biasanya skincare sih udah abis dalam waktu 3 bulan kalau saya.
  5. Foundation & concealer water-based: 1 tahun
  6. Foundation & concealer oil-based: 1,5 - 2 tahun
    Ciri foundation yang sudah nggak layak pakai adalah teksturnya berubah, warnanya berubah, minyaknya memisah, dan susah diratakan pada kulit.

  7. Eyeshadow, blusher, bedak (powder): 2 - 4 tahun
    Yang berbentuk bubuk kering begini sih cenderung awet yah. Tapi kalau udah lewat 2 tahun, biasanya punya saya saya buang sih. Dan terkadang ada ciri bercak berwarna abu-abu pada kemasannya. Bercak itu adalah bubuk kosmetik yang telah berubah tekstur.

  8. Lipstick, lip liner, cream eyeshadow, cream blush : 2 tahun
    Ciri-cirinya bila sudah nggak layak pakai adalah akan ada bercak-bercak, cream akan menggumpal, warna memudar, dan berbau nggak enak.

  9. Cat kuku: 1 tahun
    Biasanya nggak nyampe setahun juga udah kering.

Terus soal kemasan, produk yang kemasannya rapat, mulut botolnya kecil (lebih baik lagi pump karena nggak bersentuhan langsung dengan udara luar), botolnya nggak bening sehingga nggak terkontaminasi cahaya, dan nggak bersentuhan langsung dengan jari atau kulit, akan lebih lama masa pakainya juga, karena lebih higienis.

Sumber:
http://www.thefaceshop.co.id

36 comments

  1. Belum lama ini aku juga abis buang membuang Kak, bener kata kakak, jauh lebih baik sayang sama kulit sendiri dibanding sayang sama kosmetik (kadaluarsa) . Makasih infonya Kak,. :D

    ReplyDelete
  2. Kebetulan habis cuci2 makeup brush dan sponge, suka sama postingan ni Mbak, ikutan beres2 juga ah :D

    ReplyDelete
  3. thanks infonya mba :D
    bener, lebih sayang ke kulit drpd buang kosmetik kadarluasa, perawatan dokter lebih mahal drpd harga kosmetiknya *tergantung brand sih*

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bukan masalah harga sih. Seandainya dokter kulit itu gratis aku juga tetep ga mau kulit rusak.

      Delete
  4. Mbak arum, klo nyuci brush ga punya baby oil trus pake shampoo tok gmn? Gakpapa?

    ReplyDelete
  5. Memang buang makeup yang kadaluarsa kadang-kadang perlu ketegaan >_<
    Tapi emang bener mba, harusnya lebih sayang muka daripada barang yang kadaluarsa. T_T

    Bersih-bersih juga deh ^_^
    Thanks
    Luci
    gratefulbeauty.blogspot.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya. Barang kadaluarsaah udah ga ada harganya :D

      Delete
  6. Makanya biar gak banyak yang dibuang, beli yang penting2 aja dan memang kita butuhkan. -sokngasitahu- -padahalseringbuang2lipstick-

    ReplyDelete
    Replies
    1. Walau barangnya penting2 aja, tp klo kadaluarsa juga tetep harus dibuang :)

      Delete
  7. Kayaknya yg jarang dipake mending dilego atau dihibahkan aja deh.. sayang liatnya masih banyak dan harus kebuang.. :(

    *habis buang esedo, lipstik, night cream n blush on

    ReplyDelete
  8. akupernah mbak, pakai maskara kadaluarsa
    aku gak tau itu udah kadaluarsa, pas beberapa saat mataku jadi gatelllll
    banget....
    hadduhhh, untung gak kenapa2,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Akkkk aku juga pernahhh. Jd melentung kelopak mataku T.T

      Delete
  9. bagus postnya mbak.. aku kmrn juga buang2 make up yg uda kadaluarsa, agak sayang sih secara dilihatnya masih bagus dan jarang kepake, tp klu uda kadaluarsa trs dipake jd ga bagus untuk kesehatan kulit tnpa lgsg pikir panjang lgsg buang2 aja..

    ReplyDelete
  10. ga banyak mekap sih jadi ga ada yg di buang, lagi pula masih baru semua
    yang ada malahan kebanyakan skin care lol

    ReplyDelete
    Replies
    1. Skincare malah lebih dingkatmasa pakainya drpd makeup. Mending sih nggak usah numpuk skincare. Beli yg mmg dipake rutin aja sampai habis

      Delete
  11. Setujuuu...! Daripada sayang barang, mending sayang muka....
    Aku juga demen buang2 kosmetik. Dan emang betul, kalau kosmetik udah kebuka, kita gak bisa patokan sama tanggal expirednya soalnya usianya berpatokan kapan dia pertama dibuka... :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Barang bisa beli lagi. Kalau muka enggak bisa *beli muka cameron diaz*
      Sayangnya masih bnyk yg gag perhatian soal ini, miz. Nritik soal paraben, tp foundie non parabennya dipake 3 tahun :D

      Delete
    2. Hahahahaha... komenmu lawak bener sih... XD

      hihi, masa sih sampe dipake 3tahun? emang gak jadi bau tengik?? Mungkin sayang, soalnya pengawet selain paraben emang mahal... XD

      Delete
    3. Wah iya, foudie non paraben mahal ya. Jadi disayangsayang #ngok ^^

      Delete
  12. itulah mengapa aku mending apply bb cream/foundy pake jari. males yang bersihin kuas *malah curhat*
    bagus ses inpoh nya. ternyata lipstick jangka waktunya lumayan lama juga ya. aku kira satu tahunan. tapi tergantung kebersihannya juga sih ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pakai jari juga oke kok. Akupun sering pake jari aja :)
      Aku pikir juga cm setahun lho. Tp ya aku setahun ganti sih biasanya..

      Delete
  13. barang kadaluarsa itu udah ga bagus dipakai tapi sayang buangnya :D
    Sampai aku pun punya tempat khusus barang kadaluarsa.
    perlu kenekatan untuk mindahin ke tempat sampah kayaknya *langsung masukin tempat sampah* :))

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau sekedar dikoleksi dijadiin pajangan sih nggak papa ya. Asal jangan tergoda buat makainya :D

      Delete
  14. ternyata aq diingetin, soale sll tergoda buat pake lagi...hehehe

    ReplyDelete
  15. itulah make up.. kdg masi ada isinya tp uda kadaluarsa saking banyaknya koleksi kali ya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya :'). Kalau sekedar untuk koleksi sebenernya nggak papa sih, untuk di pajang aja. Kan ada tuh kosmetik yang memang pekejingnya lucu dan unik buat dikoleksi kaya The Balm, Anna Sui, Etude, dll. Asal jangan dipakeee :D

      Delete
  16. Mbak, temennya dapet BB/ CC cream apa ya, yang free alcohol, perfume, paraben, pewarna?
    Soalnya saya lg ngumpulin make up yang kayak gitu :)
    maaci

    ReplyDelete
  17. Kak arum, aku mau tanya dong, nih kan aku belom lama beli cc cream hada labo, belum ada 2 bulan di pake, kadaluarsa nya masih setahun lagi, tapi pas pengen di pake kaya ada minyak sama air yang misah, padahal pas pertama make itu kentel banget cc creamnya, apa itu udah kadaluarsa, baru 2 bulan lho aku pake itu cc cream,apa produk hada labo emang gitu?skin aqua uv moisture milk juga kan produk rohto sama kaya cc cream hada labo, skin aqua juga kalo ga dikocok pas mau make juga minyak nya kepisah, apa produk rohto emang begitu kak? Plis bales ka

    ReplyDelete

Hai, terima kasih sudah mampir di sini dan berkomentar dengan sopan ;).
Komentar yang menyertakan link hidup dan kometar yang sifatnya mempromosikan website komersil/ barang jualan akan dihapus.