Review Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence dan Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum. Beneran Bisa Menghilangkan Noda Bekas Jerawat?

No comments

Review Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence dan Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum.

Selama ini, saya selalu mengira produk Teratu Beauty itu underatted. Maksudnya saya sudah banyak coba, banyak produk yang akhirnya saya suka dan bahkan beberapa jadi andalan dan repurchase mulu, tapi kok saya jarang lihat review-nya ya? Tapi ternyata main saya yang kurang jauh. Pas saya share saya lagi pakai skincare Teratu di IG Story @racunwarnawarni, ternyata udah banyak yang pakai duluan, dan saya malah diracunin produk cem-macem sama follower saya wkwkw.

Tapi jujur, selama ini saya banyak nyoba produk-produk Teratu adalah lini makeup dan body mereka. Saya bahkan nggak bisa lepas dari Teratu Rose Glow Spray dan Beauty Sponge-nya. Nah, kali ini akhirnya saya berkesempatan nyobain skincare dari Teratu Beauty, dan disuruh deep review pula!

Skincare yang saya review kali ini adalah Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence dan Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum. Setelah baca ingredient dan fungsinya, saya benar-benar minta waktu ke tim Teratu untuk mencoba, karena yah saya tau tes skincare untuk menghilangkan dark spot itu butuh waktu yang nggak cuma satu-dua minggu. Siklus regenerasi kulit kita aja (kalau masih bagus dan muda) adalah 28 hari ya. Dan Teratu benar-benar kasih saya waktu, satu bulan lebih saya nyobain duo essence dan serum ini. Jadi saya beneran bisa total kasih deep review beserta before-after-nya.

Silahkan di simak ya, Mylov. Kalau tidak nyimak tidak jadi Mylov.


Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence

Review Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence

Ingredient Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence:
Aqua, Propylene Glycol, Niacinamide, Pentylene Glycol, Butylene Glycol, Glycerin, Centella Asiatica Extract, Licorice (Glycyrrhiza Glabra) Extract, Galactomyces Ferment Filtrate, Propanediol, Ceramide NP, PEG-7 Glyceryl Cocoate, Hyaluronic acid, Ethylhexylglycerin, Aloe Barbadensis Leaf Extract, Phenoxyethanol, Tranexamic Acid, Allantoin, Collagen, Malus Domestica Fruit Cell Culture Extract, Lecithin, Xanthan gum, Disodium EDTA, Hydroxyethylcellulose, 1,2-Hexanediol, Caprylyl Glycol

Ini adalah essence yang di-klaim punya 5 fungsi, dan memang klaim ini didukung dengan deretan bahan aktif di dalamnya ya:

  • Mendorong regenerasi sel-sel kulit: PhytoCellTec Apple Stem Cell (Malus Domestica Fruit Cell Culture Extract)
  • Menghidrasi dan memperkuat skin barrier: Ceramide, CiCa, Hyaluronic acid, Colagen, Glycerin, Licorice, Aloe vera, Galactomyces Ferment Filtrate
  • Anti-aging: Galactomyces Ferment Filtrate, PhytoCellTec Apple Stem Cell, Niacinamide, Colagen, Ceramide
  • Brightening: Niacinamide, Licorice, Tranexamic acid
  • Soothing: CiCa, Allantoin, Aloe vera

Melihat actives-nya, seharusnya essence ini suitable for sensitive skin ya. Formulanya juga tanpa simple alcohol, tanpa artificial fragrance, dan tanpa essential oil. 

Review Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence

Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence

Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence dikemas dalam botol kaca dengan pump yang kelihatan mevvah. Teksturnya khas seperti essence: cair sedikit kental dan licin di kulit. Pemakaiannya bisa di slot hydrating toner atau essence. Saya sendiri lebih merekomendasikan ini dipakai di slot essence, karena ketika saya pakai didahului dengan hydrating toner yang teksturnya lebih light, saya merasa penyerapannya lebih oke dan finish-nya di kulit lebih enak, lembapnya pas tapi nggak lengket.

Kalau dilihat ingredient list-nya, ini adalah essence yang benar-benar padat nutrisi. Bahan aktifnya banyak dengan klaim yang juga padat. Tapi di kulit saya terasa gentle, nggak cekit-cekit, dan nggak bikin jerawatan. Bahkan ketika essence ini kena di luka terbuka karena jerawat yang pecah, rasanya juga nggak perih sama sekali. Malah terasa adem, dan saya merasa essence ini juga mempercepat penyembuhannya. 

Kalau di saya, efek yang paling terasa dari essence ini adalah soothing-nya. Kalau pakai ini, kemerahan, iritasi, dan gatel-gatel di kulit saya langsung mereda. Selain saya selipkan di skincare routine pagi dan malam, essence ini juga andalan saya pakai untuk CSM. 

Dan masih khas essence, dia ada kandungan probiotic-nya, yaitu Galactomyces Ferment Filtrate. Saya merasa kalau saya pakai essence dengan probiotic, memang bisa nge-boost kerja brightening serum yang saya aplikasikan setelahnya. 


Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum

Review Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum

Ingredient Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum:
Aqua, Butylene Glycol, Propylene Glycol, Niacinamide, Glycerin, Sodium Pca, Alpha-Arbutin, Centella Asiatica Extract, Camellia Sinensis Leaf Extract, Lactobacillus/Collagen/Mesembryanthemum Crystallinum Leaf Extract Ferment Lysate, Arisaema Amurense Extract, Allantoin, Hydrolyzed Collagen, Decyl Glucoside, Tranexamoyl Dipeptide-23, Polyglutamic Acid, Arbutin, Sodium Hyaluronate, Acetyl Tyrosine, Saxifraga Sarmentosa Extract, Paeonia Suffruticosa Root Extract, Aminopropyl Ascorbyl Phosphate, Hydrolyzed Hyaluronic Acid, Hydroxypropyltrimonium Hyaluronate, Scutellaria Baicalensis Root Extract, Glutathione, Sodium Acetylated Hyaluronate, Phenoxyethanol, Hydroxyethylcellulose, Disodium Edta, 1-2-Hexanediol, Citric Acid, Sodium Sulfite, Caprylyl Glycol, Ethylhexylglycerin

Awalnya saya mau pakai serum ini di malam hari saja. Tapi setelah lihat ingredient-nya yang banyak mengandung antioksidan dan juga cukup mild, tanpa exfoliator, saya malah sayang kalau dipakai di malam hari doang wkwk. Karena antioksidan bisa bantu memperkuat kerjanya sunscreen dan melindungi kulit dari efek buruk radikal bebas, jadi bagus kalau mau pakai serum ini di skincare routine pagi.

Kandungan antioksidan dalam serum ini adalah Alpha-arbutin, CiCa, Green tea, Arbutin, Vitamin C, dan Skullcap Root. Lalu sebagai tambahan untuk mencerahkan kulit ada Niacinamide, Melazero, Peony root Extract, Saxifrage sarmentosa Extract, Acetly Tyrosine, Glutathione dan Tranexamoyl dipeptide-23. 

Ingredient favorit saya untuk antioksidan adalah vitamin C, karena bikin cerah tapi nggak pucet hasilnya. Sementara Alpha-arbutin dan Arbutin, di saya sendiri biasanya paling joss buat dark spot, digabung dengan exfoliator. Tapi saya seneng ya karena nggak ada exfoliator di serum ini, jadi saya bisa pakai serum ini tiap hari. Exfoliator saya pakai terpisah seminggu sekali. Lalu saya juga cukup penasaran dengan Melazero (Arisaema amurense Extract), yang klaim-nya bisa mencerahkan kulit dalam waktu 2 minggu saja, dan bekerja dengan cara menghambat pembentukan melanin.

Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum

Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum

Teksturnya cukup cair ya. Bukan yang gel-ish kental, tapi sedikit lebih kental dari Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence. Tapi saya tu nggak seneng sama kemasannya. Dia botol kaca dengan pipet gitu, seperti serum pada umumnya, tapi cara bukanya susah, harus pakai trik diteken dulu yang kadang  bikin saya emosi wkwk. Kemasan ini sebenarnya dimaksudkan agar child proof, jadi buat bunda-bunda yang punya anak gratil, pas dia mainin skincare-nya nggak gampang kebuka dan tumpah. Terus botolnya sengaja dibuat gelap untuk jaga agar kandungan tetap stabil dan aman. Untungnya sekarang Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum kemasannya baru. Saya belum punya yang kemasan baru tapi jelas jauh lebih baik dari yang saya punya ini.

Serum ini juga rasanya lembut di kulit saya. Nggak cekit-cekit, nggak bikin jerawatan, dan ada efek hydrating saat diaplikasikan. Karena memang selain kandungannya tanpa exfoliator, simple alcohol, artificial fragrance dan essential oil, serum ini juga dilengkapi dengan bahan-bahan untuk menghidrasi dan menenangkan kulit seperti Glycerin, Sodium PCA, Sodium hyaluronate, CiCa, Allantoin, dll. Menurut saya ini merupakan pilihan serum yang oke untuk yang punya kulit sensitif, namun pengen mencerahkan kulit.


Review 1 Bulan Lebih Penggunaan Teratu Skincare

Sebelum masuk ke before-after, saya mau menjelaskan dulu cara saya memakai dua skincare ini. Jadi begini cara saya memakainya:

  1. Saya pakai sehari dua kali, pagi dan malam.
  2. Pemakaian jelas wajib saya barengi dengan basic skincare CTMP. Apa itu basic skincare CTMP? Teman-teman bisa baca di sini ya.
  3. Saya kombinasikan pakai mild exfoliating toner/ serum seminggu sekali. (Kalau nggak dieksfo malah nggak adil buat serum yang di-review ygy. Saya kan udah 30+ kulit saya regenerasinya udah nggak sebgaus dulu.)
  4. Kalau sedang pakai serum pencerah gini, pemakaian sunscreen nggak bisa ditawar ya. Wajib 2 jari dan reaply berkala. Kalau enggak, ya percuma nggak akan bekerja juga karena kulit terus terpapar sinar UV.
  5. Saya pakai Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence dan Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum ini bebarengan. Jadi saya review hasil pemakaian combo duo skincare ini ya. 

Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum ini punya klaim mencerahkan PIE, PIH, dan flek. Jadi ini hasilnya: 

Review Teratu
Before-after 1 bulan pemakaian

Noda di pipi saya itu adalah noda yang udah cukup lama ya. Jenisnya PIE (Post-inflammatory Erythema), dengan ciri warnanya kemerahan hampir ungu, dan katanya diakibatkan karena pelebaran dan perusakan pembuluh darah saat terjadinya inflamasi. PIE ini adalah noda yang lumayan bandel. Pernah iseng tanya ke dokter, kalau mau ngilangin ya harus laser. 

Tapi saya cukup surprise, pemakaian Teratu ini bisa menipiskan. Jadi nggak seserem biasanya tuh bekasnya. Memang butuh waktu yang lama dan nggak bisa hilang 100% karena PIE memang nyebahi begitu itu, tekstur kulit di area situ saja sudah berubah. Tapi teteup, saya lumayan happy sama hasilnya. Sekarang ditutupin concealer dikit aja udah bisa nutup.

Teratu Review

Beberapa bekas kehitaman di area dagu juga memudar dalam 1 bulan pemakaian. Yang di dagu ini sih bekas yang itil ya, ilang timbul. Kalau pas pakai skincare yang tepat, memang hilang begitu.

Review Teratu

Before-after satu minggu

Nah, pas pakai skincare ini, kebetulan saya ngelewatin masa PMS, dan ada jerawat kecil di pucuk hidung. Lalu sembuh dan berbekas. Nah, bekas jerawat baru ini memudar dengan signifikan seminggu setelah pemakaian.

Jadi kesimpulannya:

  • Dalam waktu satu bulan, skincare ini sedikit memudarkan PIE atau noda bekas jerawat yang sudah sangat lama. (Saya nggak yakin bisa hilang 100% kalau diteruskan karena kata dokter memang ini harus laser, tapi siapa tau ya kan?)
  • Untuk bekas jerawat baru, dalam waktu satu minggu saja sudah memudar secara signifikan.
  • Untuk overall skintone, saya nggak merasakan perubahan. Tapi saya sendiri juga selama sebulan ini sempat traveling ke pantai dua kali. Paling enggak, produk ini (dan sunscreen) bikin kulit saya nggak menggelap drastis dan sekarang udah balik ke skintone semula ya.
  • Hidrasinya cukup, jadi saya bisa skip hydrating serum selama pemakaian dua produk ini.
  • Untuk Phytocell Skin Treatment Essence-nya, terasa banget soothing-nya. Bikin kulit kalem, meredakan gatel, iritasi, dan kemerahan.
  • Nggak menyebabkan jerawat dan nggak jadi triger eczema saya. Tapi teman-teman bisa patch test dulu ya, karena sensitifitas tiap orang beda-beda.
  • Untuk efek anti-aging, saya belum bisa bilang apa-apa dalam sebulan penggunaan.


Review Serum Teratu

Kesimpulan

Saya kasih jempol lima untuk Teratu ygy. Bukan cuma makeup dan bodycare-nya, ternyata lini skincare mereka juga kualitasnya sangat oke! Memang bukan skincare yang akan langsung bikin kita tercengang dalam seminggu penggunaan, tapi ini tipe skincare yang bekerja gentle, aman banget di kulit sensitif, namun tetap kelihatan hasilnya. Essence dan Serum Teratu ini bisa jadi jawaban buat kamu-kamu yang punya kulit sensitif, tapi pengen mencerahkan dan membersihkan kulit dari noda hitam.

Dan buat kamu yang kulitnya sensitif kayak saya, sering gatel, merah, dan perih, saya rekomen Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence. Karena soothing-nya dapet banget. Kulit saya sempet memerah dan gatel sepulang dari pantai, lalu saya CSM pakai Essence ini, rasanya mak nyess lega banget dan setelahnya kulit saya kembali normal seperti semula. 


Harga Teratu Skincare

Harga Teratu Beauty Phytocell Skin Treatment Essence: Rp 169 000/ 100 ml
Harga Teratu Beauty Brightening & Dark Spot Treatment Serum: Rp 149 000/ 30 ml

Produk-produk Teratu Beauty bisa dibeli di Official Mall Teratu Beauty (klik)

Bestie, bisa cek official instagram @teratubeauty untuk info produk-produk lainnya ygy.


Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner & Serum dan Indoganic Pore Minimizing Toner, Solusi Untuk Kulit Dehidrasi

5 comments

Review Toner Indoganic

Biasanya kalau saya review skincare yang fokus untuk menghidrasi, peminatnya sedikit. Orang-orang lebih tertarik dengan skincare yang punya manfaat brightening, menyamarkan dark spot, gitu-gitu deh. Padahal hydrating product itu kucian lho! Saya selalu memasukan hydrating produk ke dalam rutin saya ini ada alasannya kok. Nih ya saya ceritain saja.

Kalian pernah mengalami makeup crack dan nggak nempel seperti ini nggak?

Toner untuk make up crack dan kulit kering

Ini dulu adalah makanan hari-hari saya. Saya sampek frustrasi, gimana caranya ya orang-orang kok makeupnya pada nempel bagus-bagus banget? Terutama bagian ujung hidung, susah banget nempel. Awalnya saya pikir ini karena jenis kulit saya yang kering. Tapi ternyata bestie saya, Momon, yang kulitnya berminyak, juga mengalami permasalahan ini. Ternyata masalahnya karena kulit dehidrasi atau kadar air di dalam kulit rendah. Solusinya?

Banyak yang mengira solusinya cuma dengan sekali pemilihan base makeup. Padahal enggak. Dehydrated skin adalah permasalahan kulit yang perlu solusi secara kontinyu. Ini bukan masalah kulit yang bisa kita atasi dengan sekali-sekali pemakaian produk pas lagi pengen cakep saja. Jadi memang harus telaten: Minum air putih yang banyak setiap hari, pakai skincare dengan kandungan menghidrasi kulit, jangan over exfoliate, dan rajin pakai sunscreen karena sinar matahari bisa bikin kulit dehidrasi. 

Momon juga melakukan hal ini, dan kulit berminyak dia bener-bener membaik sekarang. Masih berminyak, karena jenis kulit kering atau berminyak adalah takdir. Tapi jadi lebih sehat, nggak dehidrasi, minyak terkontrol, dan makeup juga lebih nempel dan nggak gampang luntur. Di kulit kering saya? Sama! Mungkin treatment dan produk tambahannya sedikit berbeda dari kulit berminyak, tapi intinya nambahin water content di kulit. Kulit saya jenisnya tetep kering, tapi lebih terkontrol kekeringannya, lebih sehat dan terhidrasi, nggak sensitized, dan yang jelas makeup juga lebih nempel dan nggak gampang cracking.

Salah satu faktor penting yang sering orang-orang lupakan adalah: pakai hydrating skincare. Akhir-akhir ini orang tuh terlalu obsesed sama bahan aktif yang tinggi-tinggi. Maunya cepet putih, cepet glowing, tapi lupa kalau kunci kulit sehat adalah kulit yang terhidrasi dan skin barrier yang kuat. Dan mau secerah apapun ya nggak bakalan glowing kalau kulitnya nggak sehat. Nah, saya mau kenalin rangkaian hydrating product yang bagus dari Indoganic ini!


Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner

Review Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner

Ingredient Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner:

Aqua, Panthenol, Niacinamide, Galactomyces Ferment Filtrate, Glycerin, Propanediol, Betaine, Glycerin, Potassium Sorbate, Sodium Hyaluronate,VacciniumVitis-Idaea Fruit Extract, Ethylhexylglycerin, Sodium Benzoate, Glycyrrhiza Glabra (Licorice) Root Extract, Morus Alba (Mulberry) Root Extract, Xanthan Gum, Potassium Hyaluronate, Sodium Hyaluronate Crosspolymer, Sodium Acetylated Hyaluronate, Hydroxypropyltrimonium Hyaluronate, Hydrolyzed Hyaluronic Acid, Hyaluronic Acid,  Hydrolyzed Sodium Hyaluronate, 1,5 Pentanediol, Citric Acid, Guconolactone, Calcium Gluconate

Kita mulai dari hal terpenting yang sering di-skip sama orang-orang, yaitu hydrating toner! Saya pribadi sejak dulu menganggap hydrating toner sebagai basic skincare, atau step skincare wajib yang nggak boleh dihilangkan. Nggak papa nggak pakai serum, essence, atau face oil, tapi jangan pernah skip hydrating toner. Kenapa? Karena hydrating toner yang bagus akan secara significant nambahin hidrasi ke kulit dan sekaligus mempersiapkan kulit agar bisa menerima skincare selanjutnya dengan lebih optimal. 

Dan hydrating toner ini beda dengan essence ya. Saya sendiri lebih suka membedakan dua produk tersebut. Essence biasanya teksturnya cenderung lebih kental (contoh produk essence: Indoganic Rose Essence-C), sementara hydrating toner teksturnya benar-benar cair seperti air. Hydrating toner yang cair ini penting banget dipakai sebagai pendahuluan, karena kalau langsung essence yang teksturnya lebih thick dan milky, biasanya produk akan susah diserap kulit dan nutrisinya juga nggak maksimal diterima.

Baca juga: Review Indoganic Rose Essence-C. Super Lembap dan Mencerahkan

Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner Review

Nah, di tengah tren toner 2in1 essence, Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner ini hadir dan memenuhi kebutuhan kulit saya yang gampang dehidrasi. Teksturnya cair dengan kelembapan yang pas, namun percaya deh, ini udah cukup banget untuk bikin kulit jadi sponge mode sehingga bisa menyerap skincare berikutnya.

Untuk kandungannya, Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner ini memang fokusnya untuk menghidrasi kulit. Jadi bahan-bahannya jelas full of hydrating ingredient! Di antaranya ada 8 tipe hyaluronic acid dengan berbagai ukuran molekul untuk menghidrasi sampai lapisan kulit terdalam, Panthenol, Galactomyces Ferment Filtrate, dan Glycerin. Lalu juga ada si serba bisa Niacinamide, Mulberry extract yang kaya antioksidan, dan Lingonberry extract untuk melindungi kulit dari blue light. Jadi satu paket untuk deep hydration sekaligus anti oksidan! Produk ini juga dibuat tanpa alcohol, fragrance, dan essential oil jadi diharapkan aman untuk kulit sensitif.

Saya personally luuvvv banget sama toner ini! Jarang-jarang sekarang ada hydrating toner yang hydrasinya bener-bener kerasa tapi teksturnya light, tidak seperti essence. Ini produk yang bagus banget untuk dipakai sebelum kita pakai essence dan lain-lainnya. 

Harga Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner Rp.79.900/ 30 ml dan Rp.159.900/ 100 ml


Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum

Review Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum

Ingredient Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum:

Aqua, Niacinamide, Glycerin, Propanediol, Panthenol, Sodium Hyaluronate, Ethylhexylglycerin, Licorice (Glycyrrhiza Glabra) Extract, Mulberry (Morus Alba) Root Extract, Betaine, Vaccinium Vitis-Idaea Fruit Extract, Potassium Sorbate, Xanthan gum, Sodium Benzoate, Potassium Hyaluronate, Sodium Hyaluronate Crosspolymer, Sodium Acetylated Hyaluronate, Hydroxypropyltrimonium Hyaluronate, Hydrolyzed Hyaluronic Acid, Hyaluronic Acid, Hydrolyzed Sodium Hyaluronate, 1,5-Pentanediol, Citric Acid, Guconolactone, Calcium Gluconate

Kalau hydrating serum sebenernya bukan sesuatu yang wajib kayak hydrating toner. Tapi kalau kita pengen hasil kulit yang terhidrasi dan kenyal maksimal, dan makeup yang bener-bener nempel, hydrating serum yang bagus bisa jadi produk kuncian! Saya sempet nyobain  Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner thok, tanpa serum selama seminggu (pas lagi traveling). Yah kulit saya baik-baik saja sih. Tapi begitu pakai lagi bareng Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum-nya, terasa banget kulit saya jauh lebih enakan. Lebih lembap, nggak ketarik, makeup lebih oke, dan surprisinglly dilihat juga lebih smooth. Ini nggak heran ya. Karena memang kulit yang terhidrasi secara menyeluruh tuh memang akan terlihat sehat banget. Kulit juga jadi lebih kuat, nggak gampang iritasi dan jerawatan. 

Sama seperti Indoganic Multi-Hyalu H2O Toner, Serum ini juga punya ingredient andalan berupa 8 tipe Hyaluronic acid, Panthenol, Glycerin, Niacinamide, Mulberry extract, dan Lingonberry extract. Dan juga produk ini free from alcohol, fragrance, dan essential oil.

Review Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum

Tekstur Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum ini lebih mirip essence sebenernya, watery namun agak thick. Mudah meresap, tidak meninggalkan lapisan apapun, namun kulit instant terasa lebih terhidrasi dan plump. Awalnya saya pakai Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum ini malam saja untuk booster brightening serum yang saya pakai (yes, serum ini oke banget dipakai sebelum pemakaian serum pencerah, karena akan meningkatkan kinerjanya!). Namun akhir-akhir ini saya malah suka pakai siang juga, karena bikin kulit saya lembap tanpa lengket dan makeup saya lebih bagus.

Harga Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum Rp.129.000/ 15 ml


Indoganic Pore Minimizing Toner

Indoganic Pore Minimizing Toner Review

Ingredient Indoganic Pore Minimizing Toner:

Aqua, Glycerin, Mandelic Acid, Gluconolactone, Propanediol, Hamamelis Virginiana Extract, Sodium PCA, Betaine, Shikimic Acid, Potassium Sorbate, Sodium Benzoate

Dari tadi saya bilang kalau solusi makeup nggak mau nempel adalah hydrating product, ya kan? Dan juga nggak boleh over exfoliate! Kulit yang terlalu tereksfoliasi bisa sensitized, skin barrier terganggu sehingga gampang jerawatan dan kemerahan, lalu teksturnya juga seperti terlalu licin yang malah akan menolak makeup. Pernah dengar kan, kalau mau nikah dan di-makeup MUA, MUA-nya suka wanti-wanti untuk berhenti pakai skincare sebelumnya? Nah, menurut saya itu maksudnya adalah berhenti pakai skincare dengan actives yang mengiritasi, seperti exfoliant. Kalau hydrating product, menurut pengalaman saya malah akan bikin makeup menempel lebih baik. 

Tapi ini bukan berarti kita harus 100% menghindari exfoliator ya! Eksfoliasi itu tetap penting untuk kesehatan kulit, terutama untuk (( golongan saya )) yang usianya sudah 28 tahun ke atas dan sistem regenerasi sel kulitnya sudah menurun. Eksfoliasi ini penting untuk membersihkan penumpukan sel kulit mati, sehingga kulit lebih bersih, pori nggak tersumbat, dan lebih cerah. Hanya saja, kadarnya yang perlu diperhatikan! Nggak perlu lah pakai exfoliator dengan level acid setinggi cita-citamu. Pakai dengan kadar yang cukup, nggak menyakiti kulit/ tingling, dan nggak bikin kulit memerah.

"Lho, tapi nggak kerasa!" Memangnya harus terasa bagaimana? Menurut saya skincare itu adalah soal ketelatenan. Lebih baik bisa pakai secara rutin dan efeknya kita rasakan sampai tua, daripada pakai sekali-sekali doang karena setiap kali pakai kulit memerah dan tersiksa.

Nah, buat saya Indoganic Pore Minimizing Toner ini pas banget kadarnya. Dia pakai 3% Mandelic acid, 2% Gluconolactone (PHA), dan Shkimic acid. Mandelic acid dan Shkimic acid sendiri merupakan golongan AHA yang punya molekul besar, sehingga sangat mild. Fungsinya tentu untuk mengelupas sel kulit mati secara perlahan, dengan resiko iritasi yang sangat-sangat minimal. Lalu kalau PHA, tentu semua udah tau ya, ini adalah bahan exfoliant yang potent namun sangat lembut di kulit. Exfoliating agent yang pilih dan diracik oleh Indoganic ini memang merupakan jenis-jenis acid yang oke banget untuk kulit sensitif! Lalu juga ada Witch hazel extract yang berfungsi sebagai astringent yang merapatkan penampakan pori. Shkimic acid dan Witch hazel juga terkenal akan performanya dalam mencegah jerawat dan komedo. Formulanya juga tanpa alcohol, fragrance, dan essential oil.

Indoganic Pore Minimizing Toner Review

Toner ini punya tekstur yang sangat cair seperti air. Di kulit sensitif saya, toner ini terasa sedikit tingling di awal pemakaian, namun nggak bikin jerawatan, dan nggak bikin kulit kemerahan. Namun pernah saya pakai pas ada jerawat meradang, memang perih ya. Tapi so far ini exfoliating toner yang tergolong aman untuk kulit saya. Namun walau begitu, saya nggak berani pakai setiap hari. Saya pakai seminggu 2 kali aja, agar supaya tidak mak wha begitu lho! Kulit saya kalau kebanyakan exfoliate suka mendadak kumat sensitized-nya daripada malah kenapa-kenapa. 

Harga Indoganic Pore minimizing Toner Rp.89.900/ 60 ml dan Rp.59.900/ 30 ml


Cara Pemakaian Trio Indoganic 

Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner & Serum dan Indoganic Pore Minimizing Toner,

Ini cara pemakaian saya ya:

  • Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner dan Serum saya pakai setiap hari, pagi dan malam. Pemakaiannya langsung dituang ke tangan dan ditepuk-tepukan ke wajah.
  • Indoganic Pore Minimizing Toner, saya pakai seminggu dua kali, dan memang dianjurkan dipakai di malam hari saja. Boleh dipakai dengan kapas, tapi karena kulit saya sensitif, saya lebih suka langsung dituang ke tangan dan ditepuk-tepuk.
Untuk urutan pemakaian kalau sedang memakai lengkap adalah seperti ini:
  • AM: Sabun muka - Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner - Essence (opsional) - Indoganic Multi-Hyalu H20 Serum - Serum Pencerah (opsional) - Moisturizer - Sunscreen.
  • PM: Double cleansing - Indoganic Pore Minimizing Toner Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner - Essence (opsional) - Indoganic Multi-Hyalu H20 Serum - Serum Pencerah/ Retinol/ Anti jerawat/ Face oil (opsional) - Moisturizer/ Sleeping mask

Karena ingredientnya yang cenderung nggak neko-neko, fokusnya untuk menghidrasi kulit, dan sifatnya yang mild, sebenarnya trio Indoganic ini cocok-cocok saja kalau mau ditandemin sama skincare lain dengan actives apapun. Tapi tetap perhatikan kondisi kulit masing-masing ya, dan patch test dulu sebelum coba-coba.


Review Pemakaian Indoganic

Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner & Serum dan Indoganic Pore Minimizing Toner,

Saya sudah hampir satu bulan memasukan rangkaian Indoganic ini ke dalam skincare routine saya, pagi dan malam. Pemakaian Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner secara significant ngasih perubahan lho di kulit saya, daripada kalau saya langsung pakai essence (yang watery-thick) saja. Saya merasa kulit saya jadi lebih terhidrasi. Layer skincare lain yang saya aplikasikan juga lebih maksimal diserap kulit, dan jadinya overall wajah saya setelah skincare routine tuh nggak lengket, dan kerjanya juga lebih optimal (kayak brightening serum yang saya pakai terasa lebih ngefek). Super luv! 

Tapi untuk penampakan pori dan mengurangi komedo, saya nggak merasakan sih. Sepertinya saya memang harus lebih intensif pakai Indoganic Pore Minimizing Toner ya? Mungkin jadi dua hari sekali. Tapi untuk saat ini saya belum berani terlalu sering pakai exfoliating toner karena sedang banyak traveling dan aktivitas outdoor. Tapi saya tetap suka sih dengan Indoganic Pore Minimizing Toner karena nggak bikin kulit saya jerawatan dan iritasi.

Kekurangan produk-produk ini kalau buat saya adalah aromanya. Ada samar-samar aroma rempah yang jenis aromanya kurang cocok untuk hidung saya. Tapi untungnya aromanya soft jadi nggak terlalu mengganggu. Lalu Indoganic Multi-Hyalu H2O Serum-nya kecil ya kemasannya, cepet banget habisnya karena kulit saya yang kering-dehidrasi ini memang butuh banyak "minum" :').

Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner & Serum dan Indoganic Pore Minimizing Toner,

Tapi overall saya suka produk-produk ini. Kulit saya kalau lagi sehat dan terhidrasi dengan baik tuh kelihatan banget terutama saat makeup. Rasanya pakai foundation dan bedak tuh effortless karena blending-nya lebih gampang dan makeup-nya lebih nempel. Saya rekomend banget produk-produk Indoganic ini untuk kamu yang punya masalah kulit dehidrasi, baik untuk jenis kulit kering maupun berminyak. Atau buat kamu yang pengen maintain hidrasi dan kesehatan kulit.

Kalau pengen coba salah satu dulu, saran saya coba dari Indoganic Multi-Hyalu H20 Toner! Cobain deh tambahin hydrating toner ini di awal daily skincare rountin-mu, meskipun kamu sudah pakai essence. Pasti akan kerasa banget bedanya!

IG: @Indoganic_official
Website Indoganic Beauty

Review LT PRO Brightening Skincare, Untuk Kulit Lebih Cerah dan Merata.

2 comments

Review LT PRO Brightening Skincare

Setelah sukses dengan LT Pro Clarity Series, rangkaian skincare LT PRO untuk masalah kulit berminyak, kali ini LT PRO mengeluarkan LT PRO Brightening Series. Dan tentu sesuai namanya, rangkaian ini diformulasikan untuk mencapi tampilan kulit yang lebih cerah.

Baca juga: Review LT PRO Clarity Skincare, Rangkaian Simple Untuk kulit Berminyak!

Kenapa brightening? Karena sampai saat ini, kulit cerah adalah sesuatu yang (bisa dibilang) jadi goals hampir semua orang, terutama skincare enthusiast. "Kulit cerah" ini tidak sama dengan "kulit putih" ya. Maksud cerah di sini adalah kulit yang sehat, bersih, warnanya merata, dan glowing karena memantulkan cahaya. Skincare enthusiast zaman now tentu sudah tidak bisa dibodohi lagi dengan term kulit putih yang tidak masuk akal. Kami mau kulit cerah, yang tidak melampai batas skintone asli yang kami punya. Baik kulit dengan skintone terang maupun gelap, sama-sama bisa mencapai tampilan kulit cerah. 

Jadi memang LT PRO Brightening Series ini ditujukan untuk:

  • Mencerahkan (dengan hasil natural)
  • Menyamarkan hyperpigmentasi (bekas jerawat, sun spot, maupun flek)
  • Meratakan warna kulit
  • Melindungi kulit dari sinar UV, polutan, dan blue light.

Untuk mencapai itu semua, LT PRO mem-formulasikan rangkaian ini padat dengan antioksidan. Kita tau bahwa sinar UV dan polutan adalah penyebab utama kulit kusam dan penuaan dini. Jadi antioksidan merupakan langkah yang sangat bagus untuk menyehatkan, mencerahkan, dan mencegah kulit menua dengan cepat.

LT PRO Brightening Series ini terdiri dari 4 macam skincare yang sangat nyaman dan saling mendukung kerjanya bila dipakai bersamaan, yaitu: LT PRO Brightening Skin Serum, LT PRO Brightening Eye Gel, LT PRO Brightening Skin Day Cream, LT PRO Brightening Skin Night Cream, dan LT PRO Brightening Sheet Mask


LT PRO Brightening Skin Serum

Review LT PRO Brightening Skin Serum

Ingredient LT PRO Brightening Skin Serum:

Purified Water, Niacinamide, Bifida Ferment Lysate, Glycerin, Pentylene Glycol, Ethyl Ascorbic Acid, PEG-7 Glyceryl Cocoate, Phenoxyethanol, Caprylyl Glycol, Sodium Hyaluronate, Dipotassium Glycyrrhizinate, Tetrasodium EDTA, Citric Acid, Ceramide NP, Sodium Benzoate, Acetic Acid, Lactic Acid

Selain menggunakan 5% Niacinamide, serum ini juga dilengkapi dengan 1% Vitamin C. Dua ingredient itu terkenal dengan efek brightening-nya yang memang nampol! Saya sendiri adalah penggemar gabungan dua ingredient itu, karena selalu sukses bikin kulit saya glowing, cerah, namun cerahnya sehat dan nggak pucet. 

Lalu masih ditambahkan 5% Bifida Ferment Lysate dan Ceramide, yang bantu menghidrasi dan memperkuat skin barrier. Serum ini juga diformulasikan tanpa alkohol, pewangi, ataupun essential oil, jadi hopefully aman untuk kulit sensitif.

LT PRO Brightening Skin Serum

Teksturnya cair, dengan sedikit feel licin saat dibaurkan. Boleh dibilang ini rasanya seperti hydrating toner. Beberapa hydrating toner saya bahkan punya tekstur yang lebih thick dari serum ini. Jadi saya beberapa kali malah suka menggunakan serum ini di slot first essence, sebelum hydrating toner. 

Serum ini mudah dibaurkan dan menyerap ke kulit. Setelah set, hidrasi yang ditinggalkan oleh serum ini nggak terlalu bertahan lama di kulit saya yang kering, jadi better langsung seal dengan cream moisturizer. Tapi jenis serum seperti ini tentunya sangat nyaman digunakan oleh jenis kulit apapun, bahkan kulit berminyak sekalipun, karena sensasinya yang sangat ringan. Dipakai siang hari juga enak, karena selain kandungan antioksidannya akan bantu kerja sunscreen, juga teksturnya nggak lengket dan nggak ganggu makeup.

Harga LT PRO Brightening Skin Serum: Rp.110.000,-/ 30 ml


LT PRO Brightening Eye Cream

Review LT PRO Brightening Eye Cream

Ingredient LT PRO Brightening Eye Cream:

Purified Water, Niacinamide, Pentylene Glycol, Rice (Oryza sativa) Bran Oil, Ammonium Acryloyldimethyltaurate / VP Copolymer, Tocopheryl Acetate, Butylene Glycol, Phenoxyethanol, Panthenol, Caprylyl Glycol, Sodium Hyaluronate, Fructan, Cynara Scolymus (Artichoke) Leaf Extract, Hydroxyethylcellulose, Decyl Glucoside, Sodium Dihydrogen Phosphate, Dunaliella Salina Extract, Carbomer, Phenethyl Alcohol, Propyl Gallate, Gallyl Glucoside, Epigallocatechin Gallatyl Glucoside, Benzyl Alcohol, Polysorbate 20, Citric Acid, Palmitoyl Tripeptide-5, Ethylhexylglycerin, Pantolactone, Glucose, Caffeine, Xanthine, Dehydroacetic Acid, Sodium Benzoate, Potassium Sorbate, Palmitoyl Tripeptide-1, Palmitoyl Tetrapeptide-7

Ini adalah eye cream dengan tekstur gel dengan kandungan yang padat antioksidan, dari Rice bran oil, vitamin E, Artichoke, Epigallocatechin Gallatyl Glucoside, dan Caffeine Caffeine sendiri juga sudah terkenal punya kemampuan untuk mengurangi puffyness atau pembengkakan di area sekitar mata, walaupun efeknya sementara, namun bantu banget buat saya yang suka begadang dan bangun dalam keadaan sembab di pagi hari. Setiap habis pakai eye gel ini, area mata dan keseluruhan wajah saya instan terlihat lebih fresh!

Lalu masih ditambahkan juga berbagai jenis Peptide, 5% Niacinamide, dan Panthenol, yang berkhasiat menenangkan kulit dan memelihara kekencangan kulit di area sekitar mata. Jadi efek brightening untuk menyamarkan dark circle-nya ada, namun efek anti-aging-nya juga dapet! Ini penting banget karena area sekitar mata adalah area yang paling awal terlihat menua. 

review eye cream LT Pro

Tekstur gel-nya yang ringan nggak jadi trigger munculnya milia di area sekitar mata saya, namun dapat melembapkan kulit sekitar mata dengan optimal. Tekstur gel yang nyaman ini dikombinasikan dengan ceramic massage tip pada ujung kemasannya. Ceramic massage tip ini ukuran dan bentuknya sudah disesuaikan dengan lengkung area mata, jadi nyaman banget ketika dipakai pijit-pijit area mata. Apalagi ceramic tip-nya ini beneran ceramic ya, jadi memang terasa adem saat menyentuh kulit. Untuk menjaga kebersihannya, ceramic massage tip ini didesain untuk bisa dilepas pasang agar mudah dicuci.

Di luar formula produknya, saya sendiri selalu suka dengan produk-produk yang praktikal dan easy to use. Makanya langsung in love sama LT PRO Brightening Eye Gel ini. Praktis banget pakainya, dan bikin otot-otot area mata mengendur dan rileks.

Harga LT PRO Brightening Eye Cream: Rp.90.000,-/ 15 gr


LT PRO Brightening Skin Day Cream

Review LT PRO Brightening Skin Day Cream

Ingrendient LT PRO Brightening Skin Day Cream:

Purified Water, Caprylic/Capric Triglyceride, Pentylene Glycol, Glycerin, 2 Methyl-1,3-Propanediol, Isononyl Isononanoate, N-Acetyl Glucosamine, Ammonium Acryloyldimethyltaurate/VP Copolymer, 1.3-Butylene Glycol, Phenoxyethanol, Ectoin, Caprylyl Glycol, Sodium Hyaluronate, Polyvinylpyrrolidone, Glyceryl Acrylate/Acrylic. Acid Copolymer, Sodium Dihydrogen Phosphate, Propylene Glycol, Biosaccharide Gum-1, Cystoseira Tamariscifolia Extract, Saccharide Isomerate, Fullerenes

Kalau ingin melindungi kulit secara optimal dari sinar UV, menurut saya selain sunscreen, day cream dengan kandungan antioksidan yang poten adalah langkah yang paling tepat! That's why day cream yang satu ini langsung jadi incaran saya begitu datang. Day cream ini mengandung Fullerenes, yang merupakan powerfull antioksidan yang klaimnya 250 kali lebih kuat dari Vitamin C dan lebih stabil. Selain melindungi kulit dari polutan, Fullerenes juga digadang-gadang mampu mencerahkan kulit secara signifikan dalam waktu 6 minggu! Untuk tambahan antioksidan, juga ada kandungan Ectoin, yang mampu melindungi sel kulit dari kerusakan oleh polusi, sinar UV, dan blue-light.

Krim pagi super ringan ini juga dilengkapi dengan Rainbow algae yang bisa membantu mencerahkan kulit, serta Glycerin dan Sodium hyaluronate untuk hidrasi. Krim ini diformulasikan tanpa alkohol, fragrance, dan essential oil, jadi aman dan nyaman untuk kulit sensitif seperti saya.

LT PRO Brightening Skin Day Cream

Untuk tingkat kenyamanannya ketika digunakan, nggak usah ditanya lagi ya. Moisturizer dengan tekstur hybrid gel-cream seperti ini memang terkenal nyaman. Mudah diratakan, mampu menghidrasi kulit, dan sekaligus juga mengunci kelembapan agar lebih bertahan lama. Dipakai under makeup juga bisa, karena tidak akan menganggu tekstur makeup yang akan diaplikasikan, malah bikin makeup makin nempel. 

Boleh dibilang, Day Cream ini adalah produk favorit saya diantara keempat range LT PRO Brightening Skincare yang lain. Untuk kulit kering saya ini masih oke banget sebagai pelembap siang. Dan saya rasa pemilik kulit berminyak juga nggak bakalan komplain karena not greasy at all. 

Harga LT PRO Brightening Skin Day Cream: Rp.160.000,-/ 25 gr


LT PRO Brightening Skin Night Cream

Review LT PRO Brightening Skin Night Cream

Ingredient LT PRO Brightening Skin Night Cream:

Purified Water, Caprylic/Capric Triglyceride, Pentylene Glycol, Cetearyl Alcohol, 2-Methy/-1,3-Propanediol, Rice (Oryza sativa) Bran Oil, Glycerin, Behenyl Alcohol, Hydroxyethyl Acrylate/Sodium Acryloy|dimethyltaurate Copolymer, Polyglyceryl-10 Pentastearate,1.3-Butylene Glycol, Phenoxyethanol, Ammonium Acryloyldimethyltaurate/VP Copolymer, Ectoin, Cetearyl Glucoside, Caprylyl Glycol, Sodium Stearoy| Lactylate, Ceteareth-20, Tetrasodium EDTA, Polyvinylpyrrolidone, Sodium Hyaluronate, Hydroxyethylcellulose, Citric Acid, Polysorbate 60, Sorbitan Isostearate, Cystoseira Tamariscifolia Extract, Sodium Carrageenan, Jania Rubens Extract, Saccharide Isomerate, Glucose, Ethylhexylglycerine, Fullerenes

Sama seperti LT PRO Brightening Skin Day Cream-nya, krim malam ini juga pakai Fullerene dan Ectoin sebagai antioksidan. Selain itu juga ditambahkan Rice bran oil yang juga merupakan bahan kaya antioksidan. Lalu ada Rainbow algae dan Vegetable taurine yang bantu mencerahkan kulit.

Kombinasi bahan-bahan aktif tersebut akan bekerja di malam hari, memperbaiki dan menyehatkan kembali kulit setelah seharian terpapar sinar UV, polutan, dan blue-light. Malam hari disaat kita tidur adalah kondisi dimana skincare dapat bekerja dengan optimal. Makanya night cream dengan kandungan-kandungan yang baik, sangat bagus untuk merawat kulit sehari-hari. Jangan sampai di skip ya! 

Review LT PRO Brightening Skin Night Cream

Seperti sewajarnya night cream, teksturnya tentunya lebih thick dibandingkan day cream-nya. Tekstur LT PRO Brightening Skin Night Cream ini sendiri creamy, mudah dibaur, dan buat saya yang punya jenis kulit kering, night cream ini masih dalam golongan krim  malam yang ringan. Meski begitu, kelembapannya pas menurut saya. Karena pagi ketika bangun, kulit saya masih terasa kenyal dan lembap.

Secara produk dia oke, tapi personally saya kurang suka dengan kemasannya. Saya memang cenderung kurang suka kemasan jar, karena kurang praktis dan tidak sebersih kemasan tube/ botol.

Harga LT PRO Brightening Skin Night Cream: Rp.170.000,-/ 20 gr


LT PRO Brightening Sheet Mask

Review LT PRO Brightening Sheet Mask

Ingrendient LT PRO Brightening Sheet Mask:

Purified Water, Glycerin, Niacinamide, Propylene Glycol, Ethyl Ascorbic Acid, PEG-7 Glyceryl Cocoate, Phenoxyethanol, Caprylyl Glycol, Sodium Hyaluronate, Sodium Dihydrogen Phosphate, Tetrasodium EDTA, Hydroxyethylcellulose, Dipotassium Glycyrrhizinate, Citric Acid, Galactomyces Ferment Filtrate, Butylene Glycol, Ceramide NP

Ingin ngasih nutrisi dan hidrasi ekstra ke kulit? Sheet mask jawabannya! Jujur aja saya bukan penggemar sheet mask, karena menurut saya kurang praktis dan nyampah banget. Tapi harus saya akui, kalau kulit pas kering atau kusam banget, sheet mask memang jawaban cepatnya! Cukup pakai LT PRO Brightening Sheet Mask, kulit wajah langsung kembali segar, terhidrasi, dan nggak kusam. 

Saya sendiri nggak pakai sheet mask secara berkala, namun selalu simpan LT PRO Brightening Sheet Mask untuk saat-saat yang dibutuhkan. Misal pas kulit super kering, kulit kusam sepulang liburan, atau kalau butuh kulit lebih prima karena mau ada special occasion.

Review Sheet Mask LT PRO

LT PRO Brightening Sheet Mask ini mengandung 5% Niacinamide, Vitamin C, Galactomyces ferment filtrate, dan Ceramide, yang terbukti instant brightent skin dan ngasih hidrasi ekstra. 

Saya cukup menikmati pakainya, karena ukuran tissu-nya pas dengan wajah saya, dan dilengkapi dengan masker untuk area dagu dan rahang, serta cantolan di telinga. Jadi terasa pas, menempel dengan baik, dan nggak copot-copot. Lalu essence di dalamnya juga pas, nggak terlalu sedikit dan nggak terlalu banyak. Pas untuk melembapkan kulit dengan optimal, namun juga nggak sangapai netes-netes gengges.

Harga LT PRO Brightening Sheet Mask: Rp.30.000,-/ 25 gr


Review Satu Bulan Pemakaian LT PRO Brightening Series

Review Satu Bulan Pemakaian LT PRO Brightening Series

Saya cukup menikmati pemakaian rangkaian LT PRO Brightening ini sih. Selain teksturnya yang nyaman banget di kulit dan iklim Indonesia, saya suka dengan rangkaian skincare yang padat antioksidan seperti ini. Saya memang butuh banget antioksidan, karena saya ngerasa polusi dan paparan sinar matahari bikin kulit saya kusam. Apalagi saya juga termasuk yang intens kerja di depan laptop, jadi paparan blue-light juga mayan kenceng ya. Jadi memang harus banget nambahin asupan antioksidan ke kulit.

Lalu hal kedua yang saya suka dari rangkaian ini adalah: Efektifitasnya dalam mencerahkan kulit memang terbukti nyata! Atau dengan kata lain, nampol banget lah ya efek bright-nya. Ini kelihatan banget karena pas masa pemakaian rangkaian ini, saya pas ada jadwal traveling ke Banyuwangi, dan aktivitas saya tuh bisa seharian di pantai atau snorkeling. Area badan saya beneran udah belang, tapi leher dan kulit wajah saya nggak begitu drastis menggelap, saya nggak perlu sampai ganti shades foundation dan bedak. Bahkan nggak kelihatan kusam sama sekali. Beda banget dari liburan saya yang biasanya, yang pasti saya harus strugling balikin warna kulit wajah.

Jadi, ini review saya setelah satu bulan intens menggunakan LT PRO Brightening Series:

  • Efek brightening-nya berasa banget!
  • Efektif bantu kerja sunscreen dalam melindungi kulit dari paparan sinar matahari.
  • Teksturnya nyaman, nggak greasy, nggak lengket, dengan kelembapan yang pas.
  • Eye cream-nya sangat nyaman, lembap, namun nggak bikin milia. Tapi di saya sendiri belum bisa mengurangi dark circle.
  • Nggak menyebapkan jerawat dan komedo.
  • Walau ada kandungan seperti vitamin C dan Lactid acid yang berpotensi mengiritasi, namun di kulit sensitif saya rangkaian ini sama sekali nggak menimbulkan reaksi iritasi, kemerahan, atau reaksi negatif lainnya. Jadi ini aman untuk kulit kering sensitif saya.

Menurut saya rangkaian ini oke banget dijadikan pilihan perawatan kulit sehari-hari. Kandungan antioksidannya menyehatkan kulit, teksturnya nyaman, dan walau rangkaiannya menurut saya tidak simpel namun cukup praktis ya. Karena kita tinggal menambahkan double cleansing dan sunscreen saja, sudah cukup sekali untuk daily skincare.

Kalau kamu tertarik dengan rangkaian ini, kamu bisa cek di Tokopedia: LT PRO Official Shop. Harga rangkaian ini menurut saya sangat terjangkau, dan suka ada tambahan diskon lagi lho! 

Untuk info lebih lanjut mengenai LT PRO Brightening Series dan produk-produk LT Pro lainnya jangan lupa follow instagram @LTPRO_Official 


Review Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum, 1 Bulan Pemakaian Di Kulit Jerawat dan Beruntusan

3 comments

Review Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum

Kalau banyak yang bilang bahwa jerawat adalah permasalahan kulit remaja, saya justru mengalami permasalahan ini saat usia saya 30-an. Padahal jenis kulit saya kering-sensitif. Atau mungkin saya ini sebenernya 17 tahun eaa? nga deng! Ini review serius nggak boleh sesat. 

Jadi setelah saya mencari tahu lebih jauh, ternyata memang ada beberapa kasus kayak saya ini, yaitu kasus jerawat yang malah menyerang kulit pas sudah (( usia matang )). Dan berbeda dari yang dialami remaja, penyebab jerawat di usia matang ini bukan karena faktor kurang bersih atau kulit terlalu berminyak, karena kan ya perempuan gede-gerang cem saya tentu sudah paham cara double cleansing yang benar. Penyebap jerawat usia matang ini lebih dikarenakan ketidakstabilan hormon, meningkatnya sensitifitas kulit, dan ketidak cocokan kosmetik.

Kalau dalam kasus saya, saya rasa jerawat saya adalah karena sensitifitas kulit. Soalnya saya perhatikan, setiap saya over exfoliate dikit aja, biasanya besoknya langsung muncul jerawat. Salah pakai cleanser yang terlalu hars juga bisa bikin saya jerawatan. Lupa pakai pelembap, jerawatan juga. Apalagi kalau nggak ketemu ayank :').

Makanya saya strugle banget sama permasalahan jerawat ini. Bagaimanapun juga, saya kan butuh eksfoliator dan Retinol biar kulit nggak kusam. Jadi saya atur-atur banget pakai Retinol dan AHA/ BHA cuma seminggu sekali, dan dengan level yang nggak terlalu tinggi. Tapi udah ati-ati begitupun seringkali masih kebobolan jerawatan. Sedih banget deh sayatu.

Hasil 4 minggu memakai Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum
Hasil 4 minggu memakai Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum

Lihat juga: Review Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum

Nah, lalu saya nyobain Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum. Awalnya saya pikir ini serum jerawat biasa saja. Biasanya serum jerawat di saya tuh memang bantu meredakan jerawat, tapi ya biasanya bakalan muncul lagi terutama pas PMS. Jadi saya bener-bener butuh yang mengatasi jerawat sampai akarnya gitu lho! Dan ternyata serum ini works like magic di kulit saya! Buat yang ngikutin instagram saya @racunwarnawarni pasti paham banget kondisi kulit saya biasanya yang selalu ada jerawat, dan kondisi kulit saya akhir-akhir ini yang BEBAS jerawat, beruntusan berkurang drastis, dan lebih bersihan.

Jadi langsung aja kita kupas tuntas produk yang ngasih perubahan besar buat kulit saya ini:


Ingredient Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Ingredients Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Aqua, Propylene Glycol, Vitis Vinifera Fruit Extract, Glycerin, Niacinamide, Acacia Senegal Gum, Salicylic Acid, Xanthan Gum, Hamamelis Virginiana Leaf Extract, Glycolic Acid, Phenoxyethanol, Butylene Glycol, Chlorphenesin, Tetrasodium EDTA, 1,2-Hexanediol, Sodium bisulfite, sodium hydroxide

Highlight ingredient dari Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum ini:

  • 3% Grape Fruit Extract
  • 1% Salicylic acid (BHA)
  • 0,5% Glycolic acid (AHA)
  • 2% Niacinamide
  • 1% Witch hazel

Untuk Niacinamide dan Witch hazel, tentu kita udah sering dengar ya manfaatnya dalam membantu mengontrol sebum, mencerahkan, anti inflamasi, mengatasi jerawat, dan membersihkan pori. Yang saya sendiri belum pernah coba justru pemeran utamanya, yaitu ekstrak anggur. Anggur ini memiliki kandungan antioksidan yang tinggi! 

Lalu ada AHA dan BHA yang merupakan eksfoliator, yang selain bisa membersihkan penyumbatan pori, juga mencegah jerawat, dan membantu menipiskan bekas-bekas jerawat. Saya sempet suuzon dengan kandungan AHA dan BHA di serum ini. Saya khawatir akan terasa cekit-cekit saat dipakai, dan nggak akan bisa saya pakai setiap hari karena malah akan menimbulkan jerawat di kulit sensitif saya. Tapi ternyata enggak lho! 

Kandungan 1% Salicylic acid dan 0,5% Glycolic acid ini ternyata adalah takaran yang sangat pas untuk kulit saya. PAS untuk pemakaian harian, bekerja dengan sangat baik mencerahkan kulit dan membersihkan pori, tapi tanpa efek iritasi dan nggak bikin kulit sensitized. Kalau terkena jerawat atau luka yang terbuka memang agak cekit-cekit, tapi isoke lah masih bisa ditolerir.

Lalu di serum ini juga ditambahkan kandungan yang sifatnya hydrating seperti Glycerin. Dan serum ini juga diformulasikan tanpa menggunakan alkohol, fragrance dan essential oil.


Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum Vs Lacoco Dark Spot Essense

Review Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum Vs Lacoco Dark Spot Essense

Di DM Instagram saya, cukup banyak yang menanyakan perbedaan antara Lacoco Grape Fruit dengan Lacoco DSE. Jadi saya akan jelaskan di sini juga ya. Sebelumnya, saya sudah pernah review lengkap Lacoco DSE.

Baca juga: Review Lacoco Dark Spot Essence dan Lacoco Daily UV Counter 

Baik Grape Fruit maupun DSE sama-sama mengandung eksfoliator. Namun, Lacoco DSE punya konsentrasi yang lebih tinggi, yaitu 5% Glycolic acid dan 1% BHA, dan masih ditambahkan juga dengan 2% PHA. Jadi bisa dibilang, efek eksfoliasi atau mengikis sel kulit mati tentu lebih nampol Lacoco DSE, namun efek sampingnya (beresiko bikin iritasi dan jerawatan) juga lebih besar.

Lalu, Lacoco Grape Fruit dilengkapi dengan ekstrak anggur, Niacinamide, dan Witch Hazel yang fokus untuk mengatasi permasalahan jerawat. Sedangkan Lacoco DSE dilengkapi dengan Tranexamic acid, Niacinamide, Mulbery, dan Licorice yang memang spesifik untuk mencerahkan dan memudarkan noda-noda di wajah. Jadi singkatnya, Lacoco Grape Fruit untuk mengatasi jerawat, Lacoco DSE untuk menghilangkan bekas-bekasnya. Kalian bisa pilih sesuai dengan kebutuhan, tapi pada dasarnya keduanya saling melengkapi sih.

Saya sendiri pakai Lacoco Grape fruit hampir setiap hari, tapi cuma pakai Lacoco DSE seminggu sekali saja. Kalau kulit saya pas sensi banget, Lacoco DSE cuma saya pakai di spot-spot noda-noda wajah saja. Jadi walaupun botol Lacoco Grape Fruit lebih besar, di saya sih Lacoco Grape Fruit ini lebih cepet habisnya daripada Lacoco DSE hehe..


Tekstur dan Aroma Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Tekstur dan Aroma Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Teksturnya gel-liquid. Jadi sekilas dia kental seperti gel, namun masih mengalir seperti air. Ketika gel ini dibaurkan ke kulit, dia langsung seperti pecah jadi air. Spreadibility-nya luas, jadi cukup pakai dikit udah bisa menjangkau bagian kulit yang luas. Dia butuh waktu untuk set, dan ketika sudah set akan meninggalkan layer kelembapan yang sedikiiitttt terasa tacky (in a good way). Bingung lah jelasinnya. Pokoknya nyaman di kulit tuh.

Untuk aromanya, karena ini nggak ditambahin dengan artificial fragrance ataupun essential oil, jadi ya gitu lah khas serum. Tapi soft banget kok, sama sekali nggak mengganggu. Bisa dibilang ini nyaris tanpa bau.


Kemasan Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Kemasan Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Serum ini dikemas dalam botol kaca tebal warna burgundy gelap. Tolong tyda usah diperdebatkan ini warna burgundy atau wine. Eh berdebat juga nggapapa ding serah! Material kacanya tebel dan sturdy, terus ada pipetnya. Ini mirip banget sama kemasan Lacoco Dark Spot Essence, cuma beda warna dan ukuran aja. 

Kemasannya rapat dan masih enak kok kalau mau dibawa traveling. Dan karena teksturnya yang gel cenderung liquid, ambil produk dengan menggunakan pipetnya juga enak.


Cara Pemakaian Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Cara Pemakaian Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Kalau melihat kandungannya yang menggunakan AHA dan BHA, Lacoco Grape Fruit ini bisa dikategorikan sebagai mild exfoliator ya. Di kulit sensitif saya, serum ini aman dipakai setiap hari, pagi dan malam hari. Saya sendiri awal pemakaian pakai pagi dan malam. Sekarang karena jerawat saya udah tuntas, saya pakai malam hari saja untuk maintenance

Lalu karena kondisi kulit saya yang sensitif ini, saya sendiri nggak berani layering dengan bahan aktif lain, misalnya dengan vitamin C, Retinol, atau eksfoliator lain saat saya pakai serum ini. Kalau pas jadwal hari saya pakai Retinol, saya nggak pakai Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum ini dulu. Kalau pas pakai Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum ini, saya biasanya barengin dengan skincare lain yang sifatnya menghidrasi dan menenangkan kulit saja, misalnya dengan rangkaian Lacoco Watermelon.

Baca juga: Review Lacoco Watermelon Glow Mask dan Lacoco Eye Serum

Tapi tentunya sensitifitas masing-masing orang berbeda-beda ya. Bisa saja di kulitmu, serum ini terlalu hars untuk digunakan setiap hari, atau malah oke-oke saja di-layer dengan actives lain. Yang penting kalau pagi jangan pernah skip sunscreen.


Review 1 Bulan Pemakaian Lacoco Grape Fruit Acne fighter Serum

Sebenarnya saya udah pakai satu bulan lebih, tapi yang saya pantau banget adalah perkembangan satu bulan awal pemakaian. Langsung saja saya perlihatkan dalam bentuk foto ya:

Review Serum Lacoco

  • Pas sebelum pakai itu kulit saya memang lagi parah-parahnya jerawatan. Ada dua jerawat meradang di pipi samping bibir: 1 jerawat meradang dan 1 jerawat mendem yang udah lama nggak nongol-nongol (jerawat nodul), dan beruntusan di area judat dan dagu.
  • Hari ketiga pemakaian: Jerawat mendem saya mulai muncul matanya, dan jerawat yang meradang agak mengering, nggak nyut-nyutan lagi. Beberapa beruntusan juga mereda sedikit.
  • Minggu kedua, semua jerawat udah sembuh sepenuhnya, tinggal bekasnya aja. Beruntusan juga udah banyak berkurang. 
  • Minggu keempat, udah 100% nggak ada jerawat, beruntusan tinggal dikittt banget, area dagu saya yang biasanya kasar karena beruntusan dan komedo, sekarang alus pas dipegang. Overall wajah saya kelihatan "bersih" dan cerah, mungkin karena udah nggak ada jerawat dan beruntusan juga berkurang jauh.

Harga Serum Lacoco

Wah, saya hepi banget sih lihat kondisi kulit saya setelah pemakaian Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum ini. Selain bikin jerawat sembuh dan beruntusan berkurang, juga saya nggak muncul jerawat baru sama sekali meskipun sedang periode menstruasi atau sedang traveling. Biasanya kalau lagi traveling atau mau mens kulit saya jan acakadul. kulit saya juga nggak kering dan nggak jadi sensitized.

Saya bahkan ngerasa, ini performa kulit terbaik saya setelah bertahun-tahun menghadapi jerawat membandel. Saat ini karena sudah benar-benar nggak ada jerawat, saya pakainya mulai santai aja sih. Saya pakai malem hari doang, dan mulai saya selang-seling sama Retinol dan juga Lacoco Dark Spot Essence agar bekas-bekas jerawat saya cepet ilangnya. 


Kesimpulan

Lacoco Serum

Lacoco memang punya produk yang bagus-bagus dan beberapa di antaranya udah jadi andalan saya sejak lama. Tapi buat saya, produk yang satu ini life changing sih. Saya udah lama putus asa sama kondisi kulit yang kering-sensitif dan jerawatan terus menerus. Pengen nggak lebay, tapi memang akhirnya saya menemukan holy grail

Lacoco Grape Fruit Acne Fighter Serum ini:

  • Membantu mempercepat proses penyembuhan jerawat.
  • Mencegah jerawat datang kembali.
  • Nggak bikin kulit saya kering dan memerah sama sekali!
  • Kalau pas kena jerawat meradang atau luka sedikit cekit-cekit, tapi masih tertahankan.
  • Ada eksfoliator dalam jumlah yang pas untuk kulit sensitif saya. Ngefek bikin kulit bersihan, tapi nggak menimbulkan iritasi dan kemerahan walau dipakai setiap hari (jangan lupa rajin pakai sunscreen)
  • Teksturnya nyaman dan ringan di kulit, dan ada lapisan hidrasinya juga.
  • Untuk menyamarkan noda, iya memang di minggu keempat, noda jerawat baru tersamarkan. Tapi untuk noda jerawat lama sih nggak ada perubahan, tetap harus dikombinasikan dengan Lacoco DSE.
  • Untuk komedo, sedikit mengurangi komedo. Tapi saya merasa kalau untuk permasalahan komedo, lagi-lagi Lacoco DSE lebih nampol.
Such a perfect acne serum ya? Tapi nggak menutup kemungkinan kalau ada yang nggak cocok sama serum ini ya. Kebetulan saya sangat cocok, kulit saya bereaksi dengan luar biasa pakai serum ini. Jadi silahkan dicoba sendiri ya ;).

Tertarik nyobain? Untuk info lebih lengkap bisa cek ke instagram @lacoco.id ya ;)